SURABAYA, Tugujatim.id – Persebaya Surabaya menghadapi sejumlah kendala menjelang pertandingan melawan PSBS Biak, yakni terkait waktu persiapan dan tiga pemain kunci yang absen. Memasuki pekan keenam Liga 1 2024/2025, Persebaya Surabaya akan berhadapan dengan PSBS di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali, Minggu (22/09/2024).
Bagi pelatih Persebaya Surabaya Paul Munster, laga tersebut menjadi pertandingan sulit bagi Bajul Ijo karena waktu persiapan sangat mepet.
Bagaimana tidak, saat ini The Green Force dihadang oleh jadwal pertandingan yang sangat padat. Mereka hanya memiliki jeda pertandingan sekitar empat hari. Sebelumnya, Persebaya melawan Persis Solo di Surabaya pada Rabu (18/09/2024).
“Persiapannya akan melakukan yang terbaik yang kami bisa. Kami baru saja mengalami kesulitan saat melawan Persis Solo. Jadi sekarang di hari berikutnya kami recovery. Kemudian perjalanan ke Bali dan hari ini kami OT, pertandingan ini akan terasa sulit,” kata Paul Munster, Sabtu (21/09/2024).
Belum lagi, tiga pemain kunci Persebaya Surabaya dipastikan absen karena sanksi dan pemulihan cedera. Ernando Ari, kiper andalan, absen sejak melawan Persis Solo karena kondisi fisik yang belum fit.
Sementara itu, Arief Catur masih menjalani perawatan intensif dan pemulihan usai mengalami cedera bahu. Sementara Andre Oktiviansyah menjalani sanksi usai diganjar wasit kartu merah.
Ernando dipastikan akan digantikan Andhika Ramadhani. Sementara posisi Arief Catur dan Andre di lini tengah berpotensi akan menjadi kendala tim.
Meski begitu, Munster mengaku telah mempersiapkan tim sebaik mungkin dengan mematangkan kondisi fisik, taktik, dan mental pemain.
“Selalu sulit, tapi kami akan melakukan yang terbaik sebisa mungkin untuk pertandingan ini,” imbuhnya.
Tetapi, pelatih asal Irlandia Utara ini juga membawa bekal hasil analisis performa PSBS Biak selama lima pertandingan terakhir.
“Tapi ya saya melihat Biak. Pertandingan terakhir bagus, jadi kami akan mulai lagi untuk (menanalisis) mereka tapi yang terpenting adalah kami akan fokus,” jelasnya.
Tidak cukup selama musim Liga 1, Munster mengaku telah mengetahui permainan PSBS selama berlaga di Liga 2. Informasi ini menjadi bekal penting bagi tim Persebaya Surabaya dalam mengatur strategi.
“Di pertandingan terakhir mereka menang dan melihatnya. Saya sudah melihat mereka karena dari Liga 2. Jadi saya mencoba memberikan banyak informasi ke pemain. Tapi, pemain juga tahu banyak dari para pemain ini. Tapi, seperti yang saya katakan, kami akan melihat kekuatan dan kelemahan Biak. Tapi, yang lebih dari itu adalah pertandingan ini,” beber mantan pelatih Bhayangkara FC tersebut.
Hal yang sama juga dilontarkan oleh pemain Persebaya Surabaya Ardi Idrus. Dia juga cukup aware dengan peningkatan performa PSBS Biak. Mereka memiliki motivasi tinggi untuk memenangkan pertandingan.
Baca Juga: Survei Terbaru Pilgub Jatim Jelang Penetapan Calon, Khofifah-Emil Unggul 57,3%
“Kalau menurut saya, kami respek dengan tim Biak. Mereka baru menang dua kali. Mereka punya motivasi lebih tapi kembali lagi, kami akan fokus ke tim,” ucap mantan pemain Bali United tersebut.
Selama tiga pekan awal, PSBS Biak memang belum mengantongi kemenangan. Tetapi, memasuki pekan keempat, tim asuhan Juan Esnaider mampu bangkit dan mendapat enam poin di dua pertandingan terakhir.
Meski begitu, semangat Idrus dan kawan-kawan tidak surut melihat peningkatan performa Badai Pasifik.
“Karena step-by-step menghadapi tim lain, jadi menurut saya besok kami siap menghadapi PSBS Biak. Semoga hasil positif membawa tim Persebaya menang di Stadion Kapten I Wayan Dipta,” ujarnya.
Persebaya kini sukses bertengger di peringkat kedua setelah Borneo FC di klasemen sementara Liga 1 2024/2025. Mengantongi 13 poin, The Green Force sukses mengoleksi empat kemenangan dan satu kali imbang.
Sementara PSBS Biak berada di urutan 14 dengan raihan 6 poin dari lima pertandingan, tiga kali kalah dan dua kali menang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id
Writer: Izzatun Najibah
Editor: Dwi Lindawati