Mengenal Long Storage Kalimati, Venue Apik Andalan Cabor Dayung di Kabupaten Mojokerto  

Long storage Kalimati.
Suasana di Long Storage Kalimati, Kabupaten Mojokerto. (Foto: Hanif Nanda/Tugu Jatim)

MOJOKERTO, Tugujatim.id Salah satu venue untuk gelaran Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VIII Jatim di Kabupaten Mojokerto adalah Long Storage Kalimati. Berlokasi di Kwatu, Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto, Long Storage Kalimati jadi tempat penampungan aliran air Sungai Brantas. Tempat tersebut dipilih KONI Kabupaten Mojokerto untuk menggelar cabang olahraga (cabor) dayung nantinya.

Ketua KONI Kabupaten Mojokerto Suher Didieanto mengatakan, Long Storage Kalimati menjadi tempat yang paling layak untuk menggelar cabor dayung. Dia beralasan, sebelumnya long storage ini sudah pernah dipakai instansi lain yakni TNI-AL.

“Sebelumnya sudah pernah digelar lomba Dragon Boat Race Danpasmar 2 pada Maret 2022. Jadi lokasi venue itu sudah teruji untuk digunakan dalam perlombaan dayung,” kata Suher melalui sambungan telepon pada Rabu (22/03/2023).

Suher menambahkan, Long Storage Kalimati menjadi tempat yang paling representatif daripada lokasi yang diajukan tiga tuan rumah lainnya. Seperti jogging track Kali Brantas yang sebelumnya sempat diajukan KONI Kota Mojokerto.

Tak hanya itu, Long Storage ini juga menjadi jujukan utama para atlet dayung untuk menggelar latihan. Seperti atlet dayung dari Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Jatim dan Batalyon Infanteri 3 Marinir.

Long storage di Mojokerto.
Long Storage Kalimati, Kabupaten Mojokerto, jadi venue andalan cabor dayung. (Foto: Hanif Nanda/Tugu Jatim)

“Para atlet tingkat provinsi juga sering latihan di sini (Long Storage Kalimati). Dari Marinir juga mengakui kalau Long Storage masuk kateogri layak,” imbuhnya kepada Tugu Jatim.

Berdasarkan pantauan Tugu Jatim, Long Storage ini menyuguhkan pemandangan yang cukup apik pada sore hari sehingga cocok dijadikan sebagai destinasi wisata air. Di tepi Long Storage terdapat trotoar yang dapat digunakan oleh pejalan kaki maupun pesepeda. Bahkan, tidak jarang banyak warga yang memanfaatkan sisi selatan dan barat untuk berjualan.

“Memang ramai penjual. Nah, kami selaku tuan rumah porprov nanti sudah koordinasi dengan warga sekitar siapa tahu ada rumahnya yang bisa dijadikan sebagai home stay atau penginapan untuk tamu dari daerah lain,” terang Suher.

Maka adanya gelaran porprov ini diharapkan Suher tidak hanya jadi ajang unjuk gigi para atlet yang sedang berlaga, tapi juga berfungsi sebagai sarana mengenalkan objek wisata di Kabupaten Mojokerto.

“Harapan kami tidak hanya dijadikan pusat lomba saja, tapi juga mengenalkan wisata di sini (Kabupaten Mojokerto) dan meningkatkan ekonomi masyarakat,” ujarnya.