MALANG, Tugujatim.id – Mahasiswa Universitas Slamet Riyadi (Unisri) melaksanakan program magang berbasis Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) di Tugu Media Group (yang membawahi tugumalang.id dan tugujatim.id). Mahasiswa Unisri praktik kerja lapangan kurang lebih selama 4 bulan.
Program ini ditempuh oleh mahasiswa Unisri yang telah memasuki perkuliahan minimal semester 5. Ini merupakan bentuk kerja sama universitas dengan instansi guna untuk memberikan pembelajaran secara mandiri dan dapat menambah pengalaman bagi mahasiswa untuk mengembangkan kompetensinya.
Untuk diketahui, Unisri memilih bekerja sama dengan Tugu Media Group Malang dalam rangka mendukung program MBKM.
Baca Juga: Ini Dia Cara Membuat Buket Uang Sendiri di Rumah, Anti Mahal Berkonsep Anak Muda Kekinian
Saya, Hasna Muna Mufidah, salah satu mahasiswa Unisri Program Studi Ilmu Komunikasi yang diberikan kesempatan untuk mengikuti program magang berbasis MBKM di Tugu Media Group yang berlokasi di Jl Dirgantara, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang. Saya merasa bersyukur dan senang sekali karena bisa menjadi salah satu mahasiswa yang bisa mengikuti program magang di Tugu Media Group. Program magang ini dimulai sejak September dan akan berakhir pada Desember 2023.
Selama mengikuti program magang, saya sangat senang sekali karena bisa mendapatkan pengalaman yang luar biasa dan banyak ilmu yang diperoleh. Pengalaman magang yang saya dapatkan seperti membuat konten, berita online, dan saya juga diberi kesempatan untuk liputan lagsung ke lapangan sebagai seorang jurnalis.
Di Tugu Media Group, saya tidak sendirian. Saya bersama 7 teman lainnya dalam satu program studi, yaitu Ilmu Komunikasi. Saat kali pertama saya dan teman-teman magang diberikan berbagai materi oleh Pemimpin Redaksi (Pemred) Tugu Malang sekaligus pembimbing magang Herlianto A. Tentunya, materi yang diberikan berkaitan dengan jurnalistik.
Hari kedua pembekalan, saya dan teman-teman mendapatkan materi dari Koordinator Liputan Tugu Jatim Dwi Lindawati tentang bagaimana menulis features dengan baik dan benar. Selain itu, tidak kalah seru kami juga saling sharing tentang dunia jurnalistik.
Baca Juga: Anti Monoton, 10 Desain Rumah 2 Lantai Minimalis Tampak Mewah dan Elegan
Untuk hari ketiga, juga diberikan materi oleh spesialis SEO Imam Hanafi. Dia menyampaikan materi bagaimana cara menulis berita yang benar dan beritanya itu bisa naik di posisi peringkat atas Google. Setelah diberi materi, saya dan teman-teman dibagi menjadi dua tim yaitu Tugu Malang dan Tugu Jatim. Kebetulan saya masuk ke tim Tugu Jatim.
Di Tugu Jatim, saya dan teman-teman difokuskan wajib menulis setiap hari harus mengirim satu konten berita hingga 1.000-2.000 kata. Saat membuat konten berita, kami diminta untuk mencari berita yang menarik dan penting tentunya.
Saat membuat berita, kami diminta untuk membuat lead sebuah berita yang luwes agar tidak membuat pembaca bingung dan bosan. Selama magang, setiap 3 minggu sekali kami diberi arahan dan saran sebagai evaluasi agar mengetahui letak kesalahan saat menulis konten. Evaluasi ini pun dilakukan oleh Dwi Lindawati.
Writer: Hasna Muna Mufidah (Magang)
Editor: Dwi Lindawati