TUBAN, Tugujatim.id – Mayat Tamto, 45, nelayan Tuban asal Desa Pulo Gede, Kecamatan Tambakboyo, akhirnya berhasil ditemukan oleh Tim Gabungan SAR pada Selasa (16/04/2024), sekira pukul 10.00. Korban ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia. Jasad korban terapung setelah dinyatakan hilang pada Selasa (15/04/2024) saat tengah melaut.
Namun, ada fakta menarik dalam peristiwa hilangnya korban saat tengah melaut di kawasan perairan pesisir Desa Gadon, kecamatan setempat. Berdasarkan keterangan dari Kepala Desa Pulo Gede, Kecamatan Tambakboyo, Kabupaten Tuban, Abdul Jalil menyampaikan, korban baru melakukan aktivitas jadi nelayan sekitar dua tahunan.
“Jadi korban memang lama merantau di Malaysia, Mas. Baru menjalani jadi nelayan ya sekitar dua tahunan,” ujar Abdul Jalil.

Selain itu, Jalil mengatakan, korban diduga kuat tidak bisa berenang. Saat terjatuh ketika melaut, nelayan Tuban ini diduga tenggelam ke dasar laut yang diperkirakan titik koordinat jatuhnya berjarak 5 mil dari bibir pantai.
“Informasinya korban tidak bisa berenang, Mas,” ucapnya kepada awak media.
Baca Juga: Jasad Nelayan Hilang di Tuban Ditemukan 2 Mil dari Lokasi Terjatuh
Diberitakan sebelumnya, nelayan Tuban atas nama Kamto, 45, diduga hilang saat tengah melaut di Perairan Laut Jawa, Senin (15/04/2024). Nelayan asal Desa Pulogede, Kecamatan Tambakboyo, itu melaut sendirian sejak Minggu (14/04/2024), sekira pukul 21.00 WIB.
Informasi yang diterima Tugu Jatim pada Senin pagi (15/04/2024), saksi Kusrin asal Desa Margosuko, Kecamatan Bancar, mengetahui sebuah perahu milik korban terombang-ambing dengan mesin masih menyala dan tanpa ada pengemudinya (kosong) di sekitar bibir pantai Desa Gadon, Kecamatan Tambakboyo, Tuban.
Saksi mencurigai keberadaan koban sehingga mencoba menghampiri perahu tersebut dengan tujuan memastikan keberadaan pemilik perahu tersebut. Saksi mengecek perahu dan sekitarnya, namun tidak menemukan pengemudinya. Sehingga perahu tersebut dibawa ke pantai terdekat.
Diduga korban jatuh pada saat melaut. Perahu korban dibawa ke bibir pantai dan dilaporkan ke BKO Polda Jatim dan Polairud Polres Tuban.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id
Writer: Mochamad Abdurrochim
Editor: Dwi Lindawati