TUBAN, Tugujatim.id – Si Mas Ganteng atau Transportasi Masyarakat Tuban yang Elegan, Aman, Nyaman, dan Terintegrasi menjadi terobosan yang inovatif dalam penanganan moda transportasi massal di Tuban. Pelajar Tuban pun menyambutnya dengan gembira karena berangkat sekolah semakin mudah.
Kehadiran bus gratis ini sangat dinantikan pelajar Tuban untuk menjadi teman perjalanan, baik berangkat ke sekolah maupun pulang balik menuju rumah.
Faiza fatima, salah satu pelajar Tuban, yang menyambut baik bus sekolah gratis ini. Saat launching dan mencoba bus ini, dia memiliki kesan baik.
Baca Juga: Bus Sekolah Gratis Ramah Difabel Telan Anggaran Rp13 Miliar, Pelajar Tuban Semringah
Dia memyampaiakan, kondisi busnya bersih dan nyaman. Dengan kehadiran bus sekolah gratis, pastinya senang sekali.
“Naik busnya seneng, Mas. Busnya juga bersih dan nyaman,” katanya.
Siswa SMPN 1 Tuban ini menceritakan, sebelumnya saat berangkat sekolah diantar orang tua dengan menggunakan sepeda motor. Setelah adanya bus ini, dia bisa berangkat sendiri dengan naik transportasi gratis ini.
“Ya kalau besuk ada yang melewati dekat rumah. Saya coba naik, Mas,” ucap gadis beralamat di Kelurahan Kebonsari, Kecamatan Tuban, ini.
Sebelumnya, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Perhubungan (DLHP) Kabupaten Tuban Bambang Irawan mengatakan, pengadaan bus sekolah gratis untuk pelajar ini mempermudah aksesibilitas di kabupaten agar lebih aman dan nyaman berangkat menuntut ilmu. Selain itu, juga ramah terhadap penyandang difabel.
Untuk rute bus sekolah gratis, mulai dari Tuban Kota, Jatirogo-Kenduruan, Senori-Bangilan-Singgahan, Widang-Tuban, Senori-Saringembat-Singgahan, Klotok-Prambon-Plumpang, Rengel-Soko-Parengan, Tambakboyo-Kerek-Merakurak, dan Grabagan-Rengel. Untuk jam operasional mulai pukul 05.30- 07.30 WIB dan 13.00-16.00 WIB.
“Pelajar tidak ditarik sepeser pun alias gratis untuk bus sekolah ini. Kami targetkan 10 ribu anak yang mendaftar dan kami sudah menyiapkan kartunya. Semoga semua pelajar bisa menyambut dan memakai fasilitas yang diinisiasi oleh Mas Lindra ini,” ucapnya.
Dia mengatakan, bus sekolah ini juga menjadi transportasi digital Pemerintah Kabupaten Tuban. Di mana orang tua bisa memantau posisi anaknya lewat gadget.
Untuk cara daftarnya cukup mudah dengan mengisi data diri pada barcode yang ada. Selain untuk mempermudah, Bambang menyebutkan, sekolah juga bisa mendaftarkan siswanya melalui aplikasi tersebut.
Writer: Mochamad Abdurrochim
Editor: Dwi Lindawati