MALANG, Tugujatim.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang memiliki rencana untuk melakukan vaksinasi massal di Stadion Kanjuruhan Kepanjen. Namun, Pemkab Malang belum diungkapkan kapan rencana tersebut akan terealisasi.
“Nanti kami rencanakan (vaksinasi) besar-besaran di Stadion Kanjuruhan, tapi melihat kondisi seperti ini kami rapatkan lagi supaya protokol kesehatan (prokes) tetap terjaga,” terang Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Malang Wahyu Hidayat saat dikonfirmasi pada Rabu sore (21/07/2021) di Pendapa Agung Kabupaten Malang.
Wahyu mengatakan, ini adalah proyek dari hasil pemantauan vaksinasi massal yang dilakukan di Gedung Graha Cakrawala Universitas Negeri Malang (UM).

“Kami akan mencontoh model seperti yang ada di Kota Malang yang di Graha Cakrawala UM yang diserbu ribuan orang itu. Kami akan coba seperti itu untuk diterapkan di Kabupaten Malang,” ungkapnya.
Wahyu sendiri mengatakan, saat ini jumlah vaksin di Kabupaten Malang masih sangat terbatas. Dan belum ada 50 persen warga Kabupaten Malang yang divaksin.
“Kami ada target, kalau vaksin kami kan terbatas, sekarang ada bantuan sedikit. Kami akan upayakan bantuan dari TNI dan Polri. Saat ini belum ada 50 persen warga yang sudah divaksin,” bebernya.
Menurut Wahyu, baru ada 12.000 dosis vaksin yang berasal dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
“Pengajuan kemarin belum datang, tapi ada bantuan dari provinsi tapi jumlahnya kecil, sedikit itu kalau tidak salah 12.000 dosis. Yang dari provinsi kami arahkan ke TNI dan Polri semuanya, dari Dinas Kesehatan Provinsi (Jawa Timur) turun ke Dinas Kesehatan Kabupaten Malang, tapi pelaksanaannya kami arahkan ke TNI-Polri,” ujarnya.