PASURUAN, Tugujatim.id – Salah satu penambang pasir asal Pasuruan tercatat sebagai korban bencana erupsi Gunung Semeru di Lumajang. Suminto (43), warga desa Galih, Kecamatan Pasrepan, Kabupaten Pasuruan dikabarkan meninggal saat sedang menambang pasir di sekitar wilayah terdampak erupsi.
Sebagai wujud kepedulian, Wakil Bupati Pasuruan, Mujib Imron, ditemani Kepala BPBD Kabupaten Pasuruan, Ridwan Harris, beserta Camat Pasrepan, Zaki Yamani, mengunjungi rumah keluarga korban untuk memberi bantuan pada Jumat (10/12/2021).
Dalam kunjungannya, Gus Mujib menyatakan rasa belasungkawa kepada keluarga korban. Kemudian membacakan doa dan tahlil kepada korban.
“Marilah kita berdoa untuk almarhum agar beliau diampuni dosanya dan diberikan tempat terbaik di sisi Allah SWT,” ucap Gus Mujib.
Dalam kunjunganya, pria yang juga pengasuh pondok Al Yasini ini menyerahkan secara langsung bantuan berupa uang tunai, serta paket sembako dan mie instan.
Gus Mujib juga menitipkan pesan kepada keluarga korban agar tetap sabar dan tegar dalam menghadapi cobaan. Dia juga meminta agar keluarga korban tetap memperhatikan masa depan pendidikan dari anak-anak almarhum.
“Saya minta agar keluarga almarhum diperhatikan. Terutama terkait pendidikan dari anak-anak almarhum. Jangan sampai pendidikannya terganggu, apalagi tadi ada putra korban yang masih kecil,” pungkasnya.
Sebelumnya, bencana erupsi Gunung Semeru yang mengeluarkan guguran awan panas mengakibatkan ribuan warga dari 8 desa di Kabupaten Lumajang harus mengungsi sejak Sabtu (4/12/2021).
Hingga hari ini, berdasarkan data BNPT dan BPBD Kabupaten Lumajang sebanyak 45 korban tercatat meninggal dunia dan 9 orang dinyatakan hilang.