PTM Terbatas Dimulai, Penjualan Seragam Sekolah di Pasar Kota Bojonegoro Meningkat Tajam

Gigih Mazda

NewsPendidikan

Seorang ibu sedang mecoba seragam baru untuk anaknya di Pasar Kota Bojonegoro (Foto: Mila Arinda/Tugu Jatim) ptm terbatas, seragam sekolah melonjak
Seorang ibu sedang mecoba seragam baru untuk anaknya di Pasar Kota Bojonegoro (Foto: Mila Arinda/Tugu Jatim)

BOJONEGORO, Tugujatim.id – Pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas di Bojonegoro telah dimulai sejak tanggal 1 September lalu. Hal tersebut berpengaruh pada penjualan seragam sekolah di Pasar Kota Bojonegoro yang mengalami peningkatan.

Beberapa kios yang menjual seragam sekolah tampak ramai pembeli, bahkan orang tua dan anaknya rela antre untuk bisa mendapatkan seragam yang diinginkan. Seperti diungkapkan salah satu pemilik toko di Pasar Kota Bojonegoro, ia mengaku mengalami peningkatan penjualan hingga 100 persen.

“Kalau di toko saya sendiri alami peningkatan yang cukup banyak, bahkan menurut saya sendiri alami peningkatan hingga 100% dibanding penjualan sebelumnya,” katanya.

Ia juga menyebutkan, selama pembelajaran tatap muka dimulai, banyak orang tua yang membelikan seragam sekolah anaknya dengan berbagai macam dan ukuran. Fatonah menyebut bahwa setiap harinya lebih dari 200 pembeli seragam yang mengantri di kios miliknya. Meski begitu, Ftonah menyebut harga seragam tidak ada peningkatan.

Antrean orang tua saat membelikan seragam sekolah baru untuk anaknya di Pasar Kota Bojonegoro. (Foto: Mila Arinda/Tugu Jatim)
Antrean orang tua saat membelikan seragam sekolah baru untuk anaknya di Pasar Kota Bojonegoro. (Foto: Mila Arinda/Tugu Jatim)

“Kalau dibanding dengan sebelumnya, saat pandemi berlangsung dan pembelajaran daring itu pembeli sangat sepi. Kalau sekarang bahkan sampai kehabsan stok,” tambahnya.

Sementara, salah satu pembeli seragam di Pasar Kota Bojonegoro, Marfu’ah mengaku senang senang sebab anaknya sudah bisa melakukan pembelajaran di sekolah. Dengan senang hati, dirinya mempersiapkan seragam dan beberapa perlengkapan sekolah milik anaknya.

“Saya senang karena sekolah sudah mulai masuk lagi, jadi antusias mempersiapkan beberapa perlengkapan sekolah dan kebutuhan untuk anak,” jelasnya.

Meski hanya datang ke sekolah 4 kali dalam satu minggu, namun Marfu’ah berharap anaknya bisa semangat untuk mengerjakan tugas sekolahnya.

“Dengan mulainya pembelajaran tatap muka kali ini, setidaknya membuat anak saya lebih giat belajar disekolah dan bertemu dengan gurunya. Karena selama pembelajaran daring anak saya suka malas-malasan saat mengerjakan tugas sekolahnya,” pungkasnya.

Popular Post

Mengusahakan Pertolongan Ilahi.

Kisah Hidup Pendiri Wardah Resmi Tayang di YouTube, Ini Sinopsis Film “Mengusahakan Pertolongan Ilahi”

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Kisah hidup Nurhayati Subakat, sosok di balik kesuksesan PT Paragon Technology and Innovation, hadir dalam film bertajuk ...

Ansor Kota Malang.

PC GP Ansor Kota Malang Terima CSR Tugu Malang ID dan Times Indonesia, Tingkatkan Kader Melek Digital

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Pengurus Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Malang menerima bantuan dana corporate social responsibility (CSR) dari ...

Khofifah.

Khofifah-Emil Silaturahmi ke Rumah Jokowi usai Retreat di Magelang, Ini Isi Petuahnya!

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Gubernur dan Wakil Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak usai mengikuti retreat di Magelang, Jawa Tengah, ...

Pelaku mutilasi wanita asal Blitar.

Update! Pelaku Mutilasi Wanita asal Blitar dalam Koper Merah: Mulai Menyesal, Kerap Menangis saat Ingat Anak

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Rohmat Tri Hartanto alias Antok, 33, pelaku pembunuhan dan mutilasi Uswatun Khasanah, 29, seorang sales promotion girl ...

Mudik gratis 2025.

Tak Ada Mudik Gratis 2025, Dishub Kota Malang Fokus Bangun Lahan Parkir di Kayutangan Heritage

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Kabar kurang menggembirakan datang dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang. Pihaknya memastikan tidak menyediakan mudik gratis 2025 ...

Tempuran Mojokerto.

Kurang dari Setahun, Tempuran Mojokerto Terendam Banjir Tiga Kali

Dwi Linda

MOJOKERTO, Tugujatim.id – Wilayah Tempuran, Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, kembali terkena banjir luapan pada Jumat (28/02/2025). Banjir luapan di ...