SURABAYA, Tugujatim.id – Hardjo Miskan alias Mislan berusia 109 tahun menjadi jamaah haji tertua di Indonesia yang tergabung dalam kloter 19 Embarkasi Surabaya Kabupaten Ponorogo. Tercatat, Mislan lahir pada 2 Juli 1914 sebelum kemerdekaan Indonesia. Tak ayal, jika dia juga tergabung dalam kelompok veteran karena termasuk pejuang 45.
Mencapai usianya hingga lebih dari satu abad pada 2024, Mislan konsisten menjaga kesehatan dan ibadahnya. Terbukti, dia masih mampu berjalan tanpa alat bantuan seperti tongkat meski jadi jamaah haji tertua.
“Saya olahraga setiap hari, jalan-jalan,” katanya saat ditanya awak media apa rahasia panjang umurnya.
Baca Juga: Visual Memuaskan! Bocoran Review Smartphone Realme C65: HP Kaya Fitur dengan Spesifikasi Unggul
Dia mengatakan, makanan yang sehari-hari dia konsumsi juga tidak macam-macam.
“Seadanya,” ungkapnya pada Rabu (15/05/2024).
Selain fisik, menjaga mental dan pikiran menurutnya juga penting agar tetap sehat di usianya yang mencapai 109 tahun.
Dari sisi religusitasnya, Mislan mengungkapkan, dia juga menjaga ibadahnya. Setiap tengah malam, hampir tidak pernah dia absen untuk salat Tahajud.
“Malam selalu salat Tahajud dan sabar,” imbuhnya.
Pengakuan itu juga muncul dari anaknya, Sirmad yang mendampingi Mislan berhaji bersama istri dan mertuanya.
“Kalau panjang umur itu rahasia Allah, jadi kebiasaan Mbah Kung (panggilan Sirmad kepada Mislan) itu silaturahmi, di samping itu suka salat malam. Puasa Senin Kamis maupun puasa Syawal juga suka membersihkan (makam) sanak keluarga yang sudah tidak ada. Saya sejak kecil mendampingi Mbah Kung jadi tahu kesehariannya,” sambungnya.
Untuk menjaga kesehatan Mislan selama di Tanah Suci, Sirmad sudah melakukan beberapa antisipasi seperti membawa obat-obatan yang dibutuhkan.
“Di sana (Makkah dan Madinah) kan panas, saya sudah dapat arahan dari sejumlah teman yang pengalaman ke sana. Katanya harus membawa air buat membasahi (kaki),” ujarnya.
Hardjo Mislan bersama bersama sang anak, menantu, dan besannya telah datang di Asrama Haji Embarkasi Surabaya pada Rabu (15/05/2024), pukul 08.00 WIB. Mereka dijadwalkan terbang ke Madinah 16 Mei, pukul 06.30 WIB.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id
Writer: Izzatun Najibah
Editor: Dwi Lindawati
