KEDIRI, Tugujatim.id – Persik Kediri akan tetap bermarkas di Kediri meskipun kepemilikan saham mayoritasnya berpindah ke PT Astar Asia Global dari PT Kediri Djajati Perkasa. Tidak hanya itu, mantan menager Pelita Bandung Raya, Rawindra Ditya, juga didapuk jadi direktur utama.
Madia Official Persik Kediri, Anwar Basalamah, mengatakan beralihnya kepemilikan saham mayoritas tersebut tidak membuat markas skuat Macan Putih berpindah. Ia menegaskan Persik tepat berada di Kediri.
“Basecamp tetap di Kediri,” ungkapnya.
Dalam rilis resminya pada kamis (24/2/2022), manajemen Persik Kediri mengumumkan perubahan kepemilikan saham PT Kediri Djajati Perkasa. Perusahaan yang menaungi klub Persik Kediri itu kini dimiliki oleh PT Astar Asia Global (AAG) sebagai pemilik saham mayoritas. Selain perubahan kepemilikan, Persik Kediri juga mengenalkan pimpinan barunya yaitu Rawindra Ditya.
Rawindra Ditya mengatakan bahwa Persik Kediri memiliki potensi besar. Oleh karena itu, pria dengan pengalaman lebih dari 5 tahun di industri sepak bola tersebut akan mengawali kerjanya dengan fokus memaksimalkan dari sisi teknis.
“Membangun Persik Kediri adalah memaksimalkan dari sisi teknis dengan segera membawa Coach Javier Roca sebagai pelatih kepala. Bagi kami, Coach Roca yang juga merupakan keluarga besar AAG sejak kurang lebih 2 tahun lalu ini, bersama dengan jajaran tim pelatih telah berhasil mendongkrak performa tim,” jelasnya.
Selain teknis, pria yang akrab disapa Windra ini menjelaskan bahwa dia dan tim juga tengah fokus dalam perbaikan dari sisi manajemen secara keseluruhan. Beberapa upaya yang dilakukan ialah dengan menyusun struktur organisasi dan menyiapkan Sumberdaya Manusia (SDM) yang tepat dan dapat menjalankan fungsi masing-masing dengan optimal untuk kebaikan Persik Kediri.
“Saya berharap kami semua dapat bekerja sama dalam memajukan Persik Kediri. Dukungan dari fans pun menjadi kekuatan yang luar biasa bagi klub. Saya percaya, apabila semua elemen di dalam Persik Kediri saling mendukung, maka Persik Kediri akan menjadi salah satu klub sepak bola profesional di Indonesia,” harap Windra.