MOJOKERTO, Tugujatim.id – Nasib tim pelatih PS Mojokerto Putra (PSMP) masih samar. Sebab, manajemen PSMP sendiri belum memberi kepastian kapan akan digulirkan evaluasi menyeluruh. Evaluasi yang dimaksud dilakukan pasca kandasnya langkah The Lasmojo pada babak 16 besar Liga 3 Jatim.
Pelatih kepala PSMP, Lulut Kistono mengatakan bahwa dirinya masih menunggu kabar dari manajemen. Terutama bagaimana kelanjutan aktivitas pelatih asal Surabaya ini saat tidak ada kompetisi yang diikuti.
“Kalau kami sih apa kata pihak manajemen saja. Sampai hari ini (27/1/2024) kami belum mendapat kabar terbaru bagaimana soal evaluasi. Jadi masih nunggu saja dan soal nasib juga apa kata manajemen,” kata Lulut, pada Sabtu (27/1/2024).
Saat ditanya bagaimana skuad yang ditukangi selama Liga 3 Jatim berlangsung, Lulut menjelaskan bahwa mayoritas anak asuhnya masih berusia di bawah 20 tahun. Untuk itu, perlu tambahan jam terbang agar mental bermain lebih terasah.
“Tapi ini berangkat dari pandangan kami. Ini pemain-pemain masih muda ada banyak. Mereka butuh proses, butuh ditata mentalnya. Kami lihat saat mereka duel sama yang usianya lebih tua sedikit saja bisa down,” ujar Lulut.
Lulut sendiri mendapat kontrak selama satu musim pada gelaran Liga 3 Jatim. Kontrak tersebut diteken oleh Lulut pada Oktober 2023.
Dengan materi pemain yang berusia muda, Lulut mengaku evaluasi menyeluruh menjadi penting. Terutama bila PSMP ingin berbicara banyak pada musim depan. Sebab mental bermain masih menjadi pekerjaan rumah yang perlu segera dituntaskan.
“Kalau untuk jangka panjang, materi pemain muda sebenarnya sudah lumayan. Tapi ini soal tekanan dalam kompetisi. Kalau bisa ke depan menambah pemain yang berpengalaman. Namun kami kembalikan, pasrah saja semuanya ke penilaian dari presiden klub,” tandas Lulut.
Reporter: Hanif Nanda
Editor: Lizya Kristanti