PASURUAN, Tugujatim.id – Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) menghentikan kompetisi sepak bola Liga 1 2022-2023, usai ratusan suporter menjadi korban jiwa dalam tragedi Kanjuruhan, pada Sabtu (01/10/2022) lalu.
Dihentikannya kompetisi liga 1 ini menuai banyak tanda tanya dari para pecinta sepak bola tanah air terkait kapan kompetisi ini akan kembali dimulai. Pasalnya, dalam pengumuman di laman resmi PSSI, Ketua Umum PSSI, Mochammad Iriawan alias Iwan Bule menyatakan bahwa kompetisi Liga 1 dihentikan sampai waktu yang tidak ditentukan.
Menanggapi hal ini, Menpora RI, Zainudin Amali memberikan kepastian jika kompetisi Liga 1 akan segera dimulai pasca Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) telah berhasil mengusut tuntas insiden tragedi kelam di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang.
“Sesuai arahan presiden, terkait Liga 1 nanti menunggu TGIPF mengevaluasi secara total terlebih dahulu,” ujar Amali, di sela pembukaan Kejurnas Pacuan Kuda Seri II Piala Presiden 2022, di arena pacuan kuda Ki Ageng Astro Joyo, Kabupaten Pasuruan, pada Minggu (9/10/2022).
Amali menjelaskan bahwa TGIPF telah mengundang sejumlah stakeholder, mulai dari PSSI, manajemen klub-klub sepakbola, perwakilan suporter, kepolisian, TNI, Kemendagri, hingga Kemenkes.
Sesuai arahan Presiden Jokowi, seluruh stakeholder yang tergabung dalam TGIPF ditarget untuk bisa menyelesaikan evaluasi terkait insiden tragedi Kanjuruhan dalam kurun waktu 30 hari.
Meskipun begitu, Amali mengungkapkan bahwa Ketua TGIPF, Mahfud MD menargetkan agar hasil evaluasi terhadap tragedi Kanjuruhan bisa segera keluar dalam kurun waktu kurang dari satu bulan. “Pak presiden memberikan waktu satu bulan, tetapi Ketua TGIPF, Pak Mahfud MD mengintruksikan kita akan selesaikan sebelum waktu yang ditentukan,” pungkasnya.
