MOJOKERTO, Tugujatim.id – Rumor arena bermain anak di Taman Benteng Pancasila Mojokerto, Jawa Timur, yang belum dibayarkan meski sudah dipasang setahun yang lalu, dibantah oleh Supriyadi, suami Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari.
Supriyadi mengatakan bahwa arena bermain anak itu justru bentuk pemberian pengusaha asal Kota Malang, Arie Aripin. Dengan demikian, tidak benar kalau pihaknya pernah menjanjikan akan membayar pemasangan arena bermain itu.
“Tidak ada hubungannya dengan CSR (Corporate Social Responsibility) mana pun. Beliau (Arie) malah yang menyodorkan contoh CSR ke saya. Ya sudah kami contoh untuk taman-taman di Kota Mojokerto,” terang Supriyadi, pada Minggu (16/4/2023).

Lebih lanjut, Supriyadi menambahkan jika ada kerja sama yang melibatkan dirinya dengan Arie, seharusnya ada dokumen yang bisa ditunjukkan seperti draf kontrak atau anggaran belanja. “Kalau kami pesan, kan ada dokumen. Misal ada draf kontrak, harganya berapa. Sedangkan kami tidak menerima dokumen seperti itu,” ujarnya.
Bahkan, Supriyadi bilang bahwa justru CSR yang dimaksud adalah Arie sendiri. Jadi, Arie-lah yang memberikan CSR karena arena bermain anak di Taman Benteng Pancasila itu tiba-tiba dibangun dan dieksekusi oleh pihak Arie, dibantu Yudi Bastian sebagai koordinator pelaksana lapangan.
“Sekali lagi nggak ada hubungannya. Kalau kami yang pesan ya ada buktinya. Malah kami belum pesan, barang buat arena bermain tiba-tiba datang. Kalau kayak gitu berarti yang bersangkutan (Arie) sukarela dong,” ucap Supriyadi.

Meski Arie mengatakan akan membongkar arena bermain anak itu, Supriyadi malah mempersilakan dan tidak keberatan sama sekali. “Silakan kalau mau dibongkar. Kami tidak keberatan sama sekali,” kata Supriyadi.
Sebelumnya, Arie mengaku sudah membangun wahana taman bermain anak senilai Rp400 juta, tapi belum dibayarkan.
Arie mengklaim bahwa Supriyadi pernah berjanji akan membayar wahana itu dari dana CSR Indomaret dan Alfamart. Hanya saja, pembayaran itu hingga kini tak pernah terwujud meski wahana bermain itu sudah terpasang sejak setahun lalu.