Solar Langka, Nelayan di Tuban Pilih Perbaiki Alat Tangkap Ikan

Dwi Lindawati

News

Solar langka. (Foto: Mochamad Abdurrochim/Tugu Jatim)
Para nelayan tradisional di wilayah Kota Tuban tampak memperbaiki alat tangkapnya daripada melaut karena solar bersubsidi langka, Kamis (11/08/2022). (Foto: Mochamad Abdurrochim/Tugu Jatim)

TUBAN, Tugujatim.id – Sejumlah nelayan di wilayah Kecamatan Tuban tampak sibuk memperbaiki alat tangkap ikannya. Pemandangan itu bukan berarti menggambarkan mereka memilih tak bekerja karena jaringnya rusak. Namun, solar langka beberapa pekan terakhir yang menjadi penyebab mereka tak melaut.

Seperti yang diungkapkan Lasmuri, 51, nelayan tradisional asal Kelurahan Sidomulyo, Kecamatan Tuban. Dia menyebutkan, hampir sepekan terakhir ini tidak berangkat melaut. Sebab, keberadaan solar yang sulit dicari.

“Kami sudah cari di beberapa pom bensin (SPBU, red). Petugasnya hampir yang kami datangi menyampaikan solar habis, Mas,” ujar Lasmuri.

 

Dia menambahkan, jika beberapa ke depan kondisi solar langka tetap berlanjut terpaksa akan membeli BBM eceran. Meski selisih harganya lumayan dibandingkan membeli di SPBU.

“Kami beli eceran sekitar Rp6.000 per liter. Sedangkan di SPBU Rp5.150 per liter,” ucapnya.

Sementara itu, Ketua Rukun Nelayan (RN) kelurahan setempat Ahmad Khusnul Abidin membenarkan terkait kondisi sulit yang dihadapi para nelayan tradisional di wilayahnya. Pria yang juga merangkap ketua RT 2 itu menyampaikan, untuk menyiasati kebutuhan BBM bersubsidi ini rela membeli eceran dengan kebutuhan 30-50 liter dalam sekali berangkat. Etimasi jarak yang ditempuh di bawah 12 mil.

“Ya gimana lagi. Padahal, kebutuhan riil kami ya solar. Kalau gak ada solar, ya gak bisa berangkat, Mas,” terangnya.

Selain stok yang dimungkinkan terbatas, bapak anak tiga ini menuturkan kesulitan lain yang dihadapi nelayan, yakni direpotkan dengan regulasi. Jika nelayan ingin membeli solar, harus membawa Pas kecil atau lebih mudah disebut surat tanda bukti kepemilikan perahu, ditambah surat penyataan, foto nomor seri dan mesinnya, serta rekomendasi dinas terkait.

“Ya, kami minta dipermudahlah. Nasib nelayan kecil seperti kami lebih diperhatikan,” ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, solar langka juga dirasakan sopir kendaraan truk barang. Mereka mengeluh dengan sulitnya mendapatkan bahan bakar ini. Meski ada stok, mereka harus rela menunggu berjam-jam lamanya agar bisa mendapatkan solar bersubsidi.


Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugujatim , Facebook Tugu Jatim
Youtube Tugu Jatim ID , dan Twitter @tugujatim

 

 

Popular Post

Rukyatul Hilal

Tidak Nampak Hilal di Mojokerto Akibat Faktor Cuaca

Darmadi Sasongko

MOJOKERTO, Tugujatim.id – Pemantauan Hilal 1 Ramadan 1446 Hijriah dilakukan oleh Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Mojokerto bersama Tim Lembaga Falakiyah ...

5 Cerita Dongeng Bahasa Inggris Terbaik untuk Anak yang Seru dan Edukatif!

5 Cerita Dongeng Bahasa Inggris Terbaik untuk Anak yang Seru dan Edukatif!

Tiara M

Tugujatim.id – Dongeng selalu menjadi bagian dari kehidupan kita sejak kecil. Selain menghibur, cerita-cerita ini juga mengandung pesan moral yang ...

Mengusahakan Pertolongan Ilahi

40 Tahun Berkarya, ParagonCorp Luncurkan Film ‘Mengusahakan Pertolongan Ilahi’ tentang Nurhayati Subakat

Darmadi Sasongko

SURABAYA, Tugujatim.id – ParagonCorp merayakan hari jadinya ke-40 dengan cara istimewa, yakni dengan meluncurkan film inspiratif bertajuk ‘Mengusahakan Pertolongan Ilahi’. ...

1 Ramadan.

1 Ramadan 1446 H Jatuh pada 1 Maret 2025, Ini Penjelasan Menteri Agama

Dwi Linda

JAKARTA, Tugujatim.id – Pemerintah menetapkan 1 Ramadan 1446 H jatuh pada Sabtu, 1 Maret 2025. Keputusan ini diumumkan oleh Menteri ...

WhatsApp Image 2023 07 19 at 17.20.31

5 Pekerjaan Remote di Era Digital, Menggali Peluang Kerja di Dunia Digital

Lizya Kristanti

Tugujatim.id – Dalam era digital yang terus berkembang, peluang untuk bekerja secara remote semakin meluas. Kemajuan teknologi telah memungkinkan kita ...

Ketua DPRD Kota Malang.

Ketua DPRD Kota Malang Temui Massa Aksi, Respons 11 Poin Aspirasi Ratusan Mahasiswa

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Ketua DPRD Kota Malang Amithya Ratnanggani merespons langsung aspirasi maupun tuntutan ratusan mahasiswa. Hal itu menyusul ratusan ...