SURABAYA, Tugujatim.id – Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kota Surabaya kini memasang papan peringatan usai viralnya penampakan seeokor buaya di Sungai Gunung Anyar beberapa waktu lalu.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, seorang warga menemukan anak buaya dan diunggah ke sosial media pada Sabtu (28/9/2024). Terlihat, anak buaya tersebut berada di bantaran sungai Gunung Anyar Surabaya.
Berada di semak-semak, lokasi sungai tempat penemuan buaya sendiri tak jauh pemukiman warga. Termasuk Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Gunung Anyar Surabaya.
Untuk mengantisipasi kejadian tak diinginkan, petugas BKSDA Surabaya kini telah memasang papan peringatan di area lokasi.
“Harapan kami supaya masyarakat lebih waspada dan lebih berhati-hati,” kata kepala BKSDA Kota Surabaya, Yudi Anang pada Kamis (3/10/2024).
Selain itu, BKSDA Surabaya juga meminta agar warga melapor ke pihak berwajib petugas 112 Command Center Surabaya jika kembali menemukan buaya di sungai.
“Bila ada warga yang menemukan buaya, mohon untuk segera melaporkan ke 112,” jelasnya.
Lebih lanjut, Anang menjelaskan jika buaya yang muncul di Sungai Gunung Anyar merupakan berasal dari hutan mangrove, yang menjadi habitat asli buaya muara.
“Diharapkan masyarakat tetap waspada di sekitaran area sungai Gunung Anyar sering muncul buaya muara yang berasal dari mangrove, lokasi tersebut memang habitat asli dari buaya muara,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id
Reporter: Izzatun Najibah
Editor: Darmadi Sasongko