MALANG, Tugujatim.id – Tim Sapu Bersih (Saber) Pungli Polres Malang melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap salah seorang tenaga honorer Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Kabupaten Malang. Tenaga honorer Dispendukcapil Kabupaten Malang ini diduga menarik pungli sebesar Rp150 ribu pada masyarakat yang mengurus KTP.
Kasatreskrim Polres Malang AKP Gandha Syah mengatakan, OTT dilakukan pada Jumat (10/05/2024). Mereka berhasil mengamankan oknum tenaga honorer Dispendukcapil Kabupaten Malang tersebut beserta satu calo.
“Tim Saber Pungli telah melakukan OTT di Dispendukcapil Kabupaten Malang. Dua orang sudah kami amankan,” kata Gandha, Jumat (24/05/2024).
Oknum tenaga honorer Dispendukcapil Kabupaten Malang tersebut diketahui berinisial D. Calo yang diamankan juga memiliki inisial D. Berdasarkan pemeriksaan awal, diketahui mereka telah menjalankan aksi ini selama sebulan.
Gandha menjelaskan, OTT ini berawal dari informasi masyarakat terkait pungutan sebesar Rp150 ribu saat mengurus e-KTP. Masyarakat yang membayar pungutan tersebut dijanjikan pengurusan KTP-nya bisa selesai lebih cepat.
Awalnya, Tim Saber Pungli mengamankan calo di Kecamatan Lawang yang selama ini bertugas mencari calon korban. Dari penangkapan tersebut, petugas mengetahui adanya keterlibatan seorang pegawai yang berwenang dalam hal permohonan KTP.
Polisi juga berhasil menyita ratusan KTP beserta peralatan untuk mencetak KTP.
“Kami masih mendalami kasus ini,” tutupnya.
Terpisah, Kepala Dispendukcapil Kabupaten Malang Harry Setya Budi membenarkan salah satu pegawainya terjaring OTT. Menurut dia, pegawai tersebut merupakan tenaga honorer yang bekerja sejak Januari 2024.
“Inisialnya D. Sementara masih pegawai tidak tetap,” kata Harry.
Saat ditanya terkait detail penangkapan dan praktik pungli yang dilakukan oknum pegawai tersebut, Harry mengaku tidak tahu dan belum mendapatkan informasi lebih lanjut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id
Writer: Aisyah Nawangsari Putri
Editor: Dwi Lindawati