MALANG, Tugujatim.id – Korban tenggelam di Bendungan Sutami, Karangkates, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang, Jawa Timur, yang dinyatakan hilang pada Minggu, 9 Juli 2023 lalu akhirnya ditemukan pada Sabtu, 15 Juli 2023.
Korban tenggelam tersebut adalah Hartanto (35). Ia ditemukan dalam keadaan tewas mengapung di permukaan air Bendungan Sutami sekitar pukul 22.30 WIB.
Kondisi korban saat ditemukan sudah dalam keadaan tubuhnya mengembung dengan menggunakan kaos berwarna merah
Kapolsek Sumberpucung, AKP Lukman Hudin mengatakan bahwa korban merupakan bagian dari tiga orang yang dinyatakan hilang di Bendungan Sutami saat hendak berburu hewan biawak.
“Korban yang ditemukan asal Desa Ngebruk. Korban ditemukan pada hari ketujuh mengambang di bendungan Sutami Karangkates,” kata Lukman, pada Minggu, 16 Juli 2023.
Dikatakan, korban ditemukan sekitar 25 meter dari daratan area Bendungan Sutami. Proses pencarian korban tenggelam ini terbilang cukup sulit, hal itu dikarenakan kondisi cuaca di kawasan bendungan beberapa hari kemarin kurang bersahabat.
Sebelumnya, tim SAR Kabupaten Malang mendapat laporan tiga orang pencari biawak di Bendungan Sutami hilang. Mereka adalah Yudi (29), warga Dusun Jatimulyo, Desa Jatiguwi, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang. Kemudian Hartanto (35), warga Dusun Mbodo, Desa Ngebruk, Kecamatan Sumberpucung. Dan Wisma Febriana (25), warga Desa Ngerjo, Kecamatan Kromengan.
Ketiga lelaki itu pergi bersama untuk berburu hewan biawak di sekitar bendungan Sutami. Ketika sampai di pinggir bendungan, salah satu korban meminta menyebrang dengan perahu kayu yang dijalankan dengan mesin. Namun sekitar 100 meter menjauh dari bibir bendungan, perahu yang mereka gunakan mengalami terjangan ombak hingga terbalik.
Beruntung, di sekitar lokasi ada salah satu nelayan yang sedang mencari ikan dan kemudian menolong mereka. Yudi, satu dari tiga orang penumpang perahu tersebut mampu diselamatkan oleh nelayan. Sedangkan dua temannya, yakni Wisma Febriana dan Hartanto tak bisa tertolong dan ditemukan tewas.
Reporter: Yona Arianto
Editor: Lizya Kristanti