Tugujatim.id – Wisuda menjadi momen kelulusan yang diharapkan oleh setiap mahasiswa. Hal ini tentu sebagai wujud rasa kebanggaan karena telah meraih gelar sarjana sebagai bentuk kelulusan dari pendidikan perguruan tinggi.
Setelah itu kemudian akan kembali pada masyarakat dan memberikan manfaat. Khairunnas Anfauhum Linnas, sebaik-baik manusia adalah mereka yang bermanfaat kepada manusia yang lain.
Begitulah sambutan Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim, Prof Dr H M Zainuddin MA dalam acara wisuda periode II tahun 2022 yang dilaksanakan secara offline pada Kamis, (31/3/2022).
Dalam kesempatan tersebut, Prof Zainuddin menyampaikan bahwa pendidikan adalah investasi masa depan yang tidak hanya berlaku di dunia melainkan juga setelah kematian itu sendiri.
“Pendidikan melahirkan ilmu dan ilmu melahirkan investasi yang bukan hanya investasi dunia, melainkan juga investasi akhirat. Namun, untuk menambah investasi tersebut maka kita harus belajar dan belajar,” ungkapnya dalam wisuda yang juga disiarkan melalui akun Youtube @uinmlg itu.
Dia juga menekankan kepada mahasiswa yang telah dikukuhkan dalam wisuda tersebut untuk mengingat tujuan pendidikan yang sesungguhnya, yaitu memberi manfaat.
“Tujuan pendidikan sebenarnya ini seperti yang tercantum dalam hadis Nabi yaitu yang pertama adalah untuk memberikan ilmu yang bermanfaat. Kedua untuk membentuk anak yang saleh dan salehah, yang ketiga membentuk sikap dermawan,” lanjutnya.

Berdasarkan laporan Wakil Rektor UIN Maliki Malang Bidang Akademik, Prof Dr Umi Sumbullah MAg, dalam acara rapat senat terbuka wisuda periode II UIN Maulana Malik Ibrahim tersebut diikuti oleh 800 wisudawan yang berasal dari program sarjana, magister, dan program doctor. Dengan rincian sebanyak 314 wisudawan atau setara dengan presentase 39,25 persen dan 486 wisudawati atau 60,75 persen.
Selain itu, wisudawan sarjana cumlaude berjumlah 404 wisudawan, sangat baik 207 wisudawan, dan baik sebanyak 17 wisudawan. Sedangkan wisudawan magister dengan predikat cumlaude berjumlah 77 wisudawan dan sangat memuaskan sebanyak 22 wisudawan. Untuk wisudawan Program Doktor terdapat 3 wisudawan dengan predikat cumlaude dan 2 wisudawan dengan predikat sangat memuaskan.
Prof Umi menambahkan wisudawan terbaik sarjana diraih oleh M Handika Suryanto yang berasal dari program studi Hukum Keluarga Islam dengan IPK 3,98.
Sedangkan dari program magister wisudawan terbaik diraih oleh Windarto yang berasal dari program studi Magister Pendidikan Agama Islam dengan IPK 4,00. Sementara dari program Doktor wisudawan terbaik diraih oleh Johaina A Samsodden yang merupakan mahasiswa asal Filiphina program studi Manajemen Pendidikan Islam dengan IPK 3,78.
—
Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugujatim , Facebook Tugu Jatim ,
Youtube Tugu Jatim ID , dan Twitter @tugujatim