SURABAYA, Tugujatim.id – Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya yang beralamat di Jalan Raya Sutorejo No 59, Dukuh Sutorejo, Kecamatan Mulyorejo, Surabaya, baru saja membuka fakultas baru. Istimewanya, Universitas Muhammadiyah Surabaya membuka Fakultas Kedokteran Gigi (FKG).
Peresmian itu dilakukan oleh Ketua PP Muhammadiyah Prof Haedar Nashir bersama Rektor Universitas Muhammadiyah Surabaya Sukadiono pada Selasa (02/05/2023).
Haedar Nashir turut mengapresiasi atas dibukanya Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Muhammadiyah Surabaya karena dinilai berhasil dalam melengkapi program pendidikan bidang kesehatan di UM Surabaya.
“Pimpinan Pusat Muhammadiyah sudah menjalin kerja sama dengan Kementerian Kesehatan serta Kementerian terkait untuk terus mendorong akselerasi pendirian Prodi Kedokteran, khususnya program spesialisasi di PTMA,” kata Haedar pada Selasa (02/05/2023).
Dia mengungkapkan, saat ini permasalahan kesehatan di Indonesia yakni kurangnya dokter spesialis. Sehingga dengan hadirnya FKG UM Surabaya dapat mendorong akselerasi dan krisis dokter spesialis.
Selain itu, penting bagi komunitas untuk memiliki program yang berfokus pada kesehatan. Menurut dia, selama ini Muhammadiyah selain memiliki struktur organisasi yang kuat, juga memiliki instrumen yang lengkap dalam bidang kesehatan.
Sebelumnya, melalui keterangan resminya pada 28 April 2023, Rektor UM Surabaya Sukadiono menyampaikan bahwa FKG UM Surabaya ini akan dibuka mulai Mei 2023.
FKG UM Surabaya sendiri menghimpun dua prodi yakni Program Sarjana Kedokteran Gigi dan Program Pendidikan Profesi Kedokteran Gigi. Untuk awal pendaftaran ini, FKG UM Surabaya memberikan kuota sebanyak 25 orang untuk dua prodi tersebut.
Sementara itu, untuk pendaftaran awal Mei ini akan dilakukan di Lembaga Informasi Penerimaan Mahasiswa Baru (LIPMB). Sedangkan untuk tes tulis (CBT) akan dilakukan saat pertengahan Juni 2023.
Saat ini, FKG UM Surabaya memiliki delapan dosen untuk Prodi Kedokteran Gigi dan 11 dosen Prodi Profesi Kedokteran Gigi. Jumlah tersebut melampaui batas yang sudah ditentukan.
“Insyaa Allah kami sudah sangat siap karena SDM sudah memenuhi, lebih jumlahnya dari yang ditentukan,” ujar Sukadiono.
Fasilitas yang memadai di FKG UM Surabaya yakni Lab Ilmu dan Teknologi Material Kedokteran Gigi (ITMKG), Lab Biologi Oral dan Radiologi, serta Skill Lab. Sementara itu, di Skill Lab UM Surabaya juga memiliki sebanyak 25 dental simulator.
Sebagai informasi, izin operasional FKG UM Surabaya sudah dikantongi sejak 28 Maret 2023. Serta izin penerimaan mahasiswa baru tercantum dalam SK Kemendikbudristek Nomor 302/E/O/2023 tentang izin pembukaan Program Studi Kedokteran Gigi.