MOJOKERTO, Tugujatim.id – Bencana kebakaran hutan dan lahan (karhutla) masih terjadi di Kabupaten Mojokerto. Setelah bencana karhutla yang melanda kawasan Puthuk Kencur dan Blok Sigiran dinyatakan padam pada Senin (02/10/2023), kini insiden kembali terjadi di Blok Megolamat yang masuk gugusan Gunung Anjasmoro. Karhutla tersebut masuk dalam wilayah Begaganlimo, Gondang, Kabupaten Mojokerto.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Tugu Jatim, bencana karhutla yang melanda Blok Megolamat tersebut telah terjadi sejak minggu lalu. Namun hingga Senin (09/10/2023) belum tampak tanda-tanda api dapat dipadamkan.
Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mojokerto Abdul Khakim memberikan konfirmasi atas laporan tersebut. Khakim juga menjelaskan, vegetasi yang terdampak bencana karhutla di Gunung Anjasmoro ini berupa semak belukar dan ilalang. Namun hingga Senin (09/10/2023) luas lahan yang terdampak karhutla masih belum dapat diketahui secara pasti.
“Masih masuk tahap penghitungan luas yang terdampak. Tapi, tidak ada laporan korban jiwa dalam karhutla tersebut,” ujar Khakim, Senin (09/10/2023).
Tidak hanya itu, penyebab dari bencana karhutla juga belum dapat diketahui. Petugas siaga dari BPBD Kabupaten Mojokerto hanya mendapat laporan adanya kebakaran dari petugas Taman Hutan Raya (Tahura) Raden Soerjo.
“Sama juga, belum diketahui penyebabnya. Info awal laporan dari pihak Tahura, kemudian kami lakukan koordinasi dengan petugas tersebut,” urai Khakim.
Saat ini petugas siaga dari Tahura Raden Soerjo beserta relawan Peduli Api masih melakukan upaya penyisiran pada Blok Megolamat. Medan yang terjal menjadi sebab lokasi karhutla belum juga padam hingga kini.
“Medannya sulit. Sementara dilakukan penyisiran sambil pengawasan visual juga kami gencarkan,” beber Khakim.
Writer: Hanif Nanda Zakaria
Editor: Dwi Lindawati