Wali Kota Mojokerto Beber Empat Program Utama Program 100 Hari Kerja

Darmadi Sasongko

Pemerintahan

Wali Kota Mojokerto
Wali Kota Mojokerto saat memimpin apel perdana (Kominfo)

MOJOKERTO, Tugujatim.id Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari menjelaskan empat program utama program 100 Hari kerja. Keempatnya di antaranya Peningkatan Ekonomi berbasis penguatan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), Penurunan Kemiskinan, Program Makan Bergizi Gratis (MBG) serta Tata Kelola Pemerintahan transparan dan akuntabel.

Wali Kota Ika juga menyampaikan Kota Mojokerto memiliki puluhan ribu pelaku UMKM aktif dan diyakini sebagai pendongkrak ekonomi kerakyatan.

Kota Mojokerto Memiliki Puluhan Ribu Pelaku UMKM aktif

“Puluhan ribu UMKM di Kota Mojokerto itu berbasis data, mereka mempunyai NIB, selanjutnya perlu intervensi secara masif untuk pertumbuhan ekonomi,” tegas Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari saat memimpin apel perdana Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto, Senin (03/02/2025).

BACA JUGA: MBG di Kota Mojokerto Tetap Jalan saat Ramadan, Siswa Bakal Bawa Pulang Makanan ke Rumah

Program selanjutnya yakni penurunan kemiskinan. Wali kota yang akrab disapa Ning Ita mengklaim, tersedianya insfrastruktur yang memadai mampu menekan angka kemiskinan. Tak hanya insfrastruktur, sektor pariwisata juga perlu dikuatkan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

Program ketiga yakni Makan Bergizi Gratis (MBG). Pemkot Mojokerto selanjutnya tidak hanya berfokus pada pemenuhan gizi saja, namun bagaimana menumbuhkan potensi ekonomi masyarakat lewat program tersebut.

BACA JUGA: Tempat Hiburan Malam di Mojokerto Dilarang Buka selama Ramadan 2025, Pengusaha Sambut Baik dan Kooperatif

“Kita memang bukan penghasil untuk suplay makanan, namun kemampuan masyarakat untuk mengolah menjadi poin utama, terutama kaitannya dengan UMKM,” beber Wali Kota Ika.

Lalu, program keempat dalam program 100 hari kerja Wali Kota Ika adalah tata kelola pemerintahan kota yang transparan dan akuntabel. Sebab, kesejahteraan masyarakat dapat tercapai bila pemerintahan juga bersih.

“Tata kelola pemerintahan yang transparan dan akuntabel itu menjadi salah satu dalam Asta Cita,” tutupnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id

 

Reporter : Hanif Nanda Zakaria

Editor: Darmadi Sasongko

Popular Post

Mengusahakan Pertolongan Ilahi.

Kisah Hidup Pendiri Wardah Resmi Tayang di YouTube, Ini Sinopsis Film “Mengusahakan Pertolongan Ilahi”

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Kisah hidup Nurhayati Subakat, sosok di balik kesuksesan PT Paragon Technology and Innovation, hadir dalam film bertajuk ...

Ansor Kota Malang.

PC GP Ansor Kota Malang Terima CSR Tugu Malang ID dan Times Indonesia, Tingkatkan Kader Melek Digital

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Pengurus Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Malang menerima bantuan dana corporate social responsibility (CSR) dari ...

Khofifah.

Khofifah-Emil Silaturahmi ke Rumah Jokowi usai Retreat di Magelang, Ini Isi Petuahnya!

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Gubernur dan Wakil Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak usai mengikuti retreat di Magelang, Jawa Tengah, ...

Pelaku mutilasi wanita asal Blitar.

Update! Pelaku Mutilasi Wanita asal Blitar dalam Koper Merah: Mulai Menyesal, Kerap Menangis saat Ingat Anak

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Rohmat Tri Hartanto alias Antok, 33, pelaku pembunuhan dan mutilasi Uswatun Khasanah, 29, seorang sales promotion girl ...

Mudik gratis 2025.

Tak Ada Mudik Gratis 2025, Dishub Kota Malang Fokus Bangun Lahan Parkir di Kayutangan Heritage

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Kabar kurang menggembirakan datang dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang. Pihaknya memastikan tidak menyediakan mudik gratis 2025 ...

Tempuran Mojokerto.

Kurang dari Setahun, Tempuran Mojokerto Terendam Banjir Tiga Kali

Dwi Linda

MOJOKERTO, Tugujatim.id – Wilayah Tempuran, Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, kembali terkena banjir luapan pada Jumat (28/02/2025). Banjir luapan di ...