TUBAN, Tugujatim.id – Sebanyak 1.318 guru di Kabupaten Tuban mendapatkan berkah di bulan Ramadhan. Pasalnya, setelah penatian selama setahun, mereka menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) guru tahap 1 formasi tahun 2021 dari Bupati Tuban.
Penyerahan SK dilakukan secara simbolis oleh Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky, kepada lima perwakilan guru. Acara tersebut juga dihadiri oleh Wakil Bupati Tuban Riyadi, Sekda Budi Wiyana, Asisten, staf ahli dan segenap pimpinan OPD.
Mas Bupati, sapaan akrabnya, mengucapkan selamat kepada para guru atas penantian panjangnya dan berhasil diangkat menjadi PPPK guru di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tuban. Mas Bupati mengajak para guru untuk meningkatkan kinerja dan tidak berhenti untuk mengupdate ilmu serta keahlian, sebab saat ini persaingan semakin ketat.
“Saya ucapkan selamat dan mari terus meningkatkan kapasitas karena ilmu pengetahuan selalu berkembang,” ucap bupati di tengah sambutan dalam penyerahan SK P3K di Pendapa Kridha Manunggal Tuban.
Mas Lindra mengajak para guru untuk membantunya dalam menyiapkan Sumberdaya Manusia (SDM) serta generasi muda yang berkualitas untuk membangun Tuban lebih maju. Apalagi, banyak proyek strategis nasional akan dikerjakan di Tuban.
“Ini menjadi tantangan jenengan semua (para guru) untuk menyediakan SDM berkualitas yang sanggup bersaing memenuhi kebutuhan industri masa depan,” ungkapnya.
Mas Lindra juga meminta agar para guru lebih peka terhadap lingkungan sekitar. Seperti segala permasalahan di wilayahnya harus diketahui dan siap dengan data melaporkan ke kabupaten.
Ini penting diutarakan, sebab menurut Mas Lindra, para guru adalah mata dan kaki pemerinatah dalam melihat progres pembangunan di daerah, utamanya masalah infrastruktur fasilitas pendidikan hingga kasus putus sekolah di pelosok.
“Ini tidak bisa diselesaikan sama bupati saja, ini tanggung jawab bersama. Dan saya ingatkan, semua harus berdasarkan data,” tegasnya.
Mas Lindra juga mengingatkan, penerimaan SK tersebut harus menjadi pemicu semangat untuk para guru mengabdi dan terus berinovasi. Apalagi, setiap lima tahun sekali akan dilakukan evaluasi. Untuk itu, dalam proses tersebut jangan terlalu terlena, tetapi harus menjadi semangat untuk meningkatkan kinerja.
“Mari bekerja lebih giat, lebih semangat untuk mencetak generasi yang berkarakter. Munculkan ide-ide baru untuk kemajuan pendidikan kita,” serunya.
Sementara itu, Khoirul Aji (40), guru SDN Kapu 1 Merakurak usai menerima SK mengatakan ini merupakan berkah luar biasa yang dia terima bersama P3K tahap pertama di bulan suci Ramadhan.
“Alhamdulillah setelah penantian lama, Alhamdulillah,” ucapnya tanpa henti.
Berkat selalu mengupdate informasi formasi yang dibutuhkan, akhirnya Aji mengikuti tes PPPK Juni 2021 lalu dan dinyatakan lolos. Aji berjanji akan bekerja lebih keras menjalankan amanah serta profesional.
“Kami siap menjalankan mandat Mas Bupati untuk bersama mempersiapkan generasi berkualitas untuk membangun Tuban lebih maju,” pungkas guru yang telah mengabdi selama 18 tahun menjadi guru SDN Kapu 1 Merakurak ini.
—
Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugujatim , Facebook Tugu Jatim ,
Youtube Tugu Jatim ID , dan Twitter @tugujatim