TUBAN, Tugujatim.id – Bulan Muharram merupakan satu di antara empat bulan penanggalan Hijriah yang dimuliakan oleh Allah. Tidak ayal, banyak amalan sunah yang bisa dilaksanakan umat Islam.
Setidaknya ada 12 amalan sunah di bulan Muharram yang bisa dijalankan. Apa saja?
1. Melakukan salat
2. Berpuasa
3. Menyambung silaturahim
4. Bersedekah
5. Mandi
6. Memakai celak mata
7. Berziarah kepada ulama (baik yang hidup maupun yang meninggal)
8. Menjenguk orang sakit
9. Menambah nafkah keluarga
10. Memotong kuku
11. Mengusap kepala anak yatim
12. Membaca Surat al-Ikhlas sebanyak 1.000 kali.
Melansir dari NU online, para ulama mengklasifikasikan beberapa jenis amalan yang dianjurkan untuk dijalankan selama pertama di tahun Hijriah. Syekh Abdul Hamid mengawetkannya dalam bentuk nadham, dalam kitabnya Kanzun Naja was Surur Fi Ad’iyyati Tasyrahus Shudur
فِى يوْمِ عَاشُوْرَاءَ عَشْرٌ تَتَّصِلْ * بِهَا اثْنَتَانِ وَلهَاَ فَضْلٌ نُقِلْ
صُمْ صَلِّ صَلْ زُرْ عَالمِاً عُدْ وَاكْتَحِلْ * رَأْسُ الْيَتِيْمِ امْسَحْ تَصَدَّقْ وَاغْتَسِلْ
وَسِّعْ عَلَى اْلعِيَالِ قَلِّمْ ظُفْرَا * وَسُوْرَةَ الْاِخْلاَصِ قُلْ اَلْفَ تَصِلْ
Artinya : “Ada sepuluh amalan di dalam bulan ‘asyura, yang ditambah lagi dua amalan lebih sempurna. Puasalah, shalatlah, sambung silaturahim, ziarah orang alim, menjenguk orang sakit, dan celak mata. Usaplah kepala anak yatim, bersedekah, dan mandi, menambah nafkah keluarga, memotong kuku, membaca surat al-Ikhlas 1.000 kali.
Writer: Mochamad Abdurrochim
Editor: Dwi Lindawati