MALANG, Tugujatim.id – Banyak momen menarik di masyarakat kala memeriahkan peringatan Hari Raya Iduladha 1444 H/2023 M. Ada yang mengarak hewan kurban keliling kampung, ada juga yang berkurban hewan kurban hingga berlebih.
Namun. di tengah momen Idul Kurban kali ini, ada seorang bocah sekolah dasar (SD) di Malang, Jawa Timur, yang berhasil membeli hewan kurban dengan hasil tabungannya sejak kelas satu SD.
Bocah itu bernama Muhammad Izzuddin (10), warga Jalan Laksda Adi Sucipto, Kota Malang. Putra ketiga pasangan suami istri Rahmad Eko Firmansyah dan Anis Nooryani.
Muiz, sapaan akrabnya, bercerita bahwa setiap hari ia diberi uang saku oleh orang tuanya sebesar Rp10 ribu. Dari uang saku tersebut, ia menyisihkan separuhnya atau Rp5 ribu untuk selanjutnya ia tabung.
Bahkan, untuk mewujudkan keinginannya bisa membeli kambing untuk Iduladha, Muiz rela tidak membeli jajan di sekolahnya. Selain karena sudah membawa bekal makanan dari rumah, Muiz merupakan anak yang jarang beli jajanan di sekolah. Uang tabungannya setiap hari selalu dititipkan ke orang tuanya.
“Setiap hari saya menabung separuh dari uang saku sekolah Rp5 ribu, (nantinya) buat beli kambing (saat) Iduladha,” kata Muiz, pada Kamis (29/6/2023).
Muiz yang saat ini menempuh pendidikan di salah satu SD Islam di Sidoarjo, Jawa Timur, menjelaskan bahwa dirinya sudah dilatih orang tuanya menabung sejak kelas satu SD, hingga uang tabungannya terkumpul Rp6 juta.
“Uang menabung sudah Rp6 juta, saya minta ke mama untuk membelikan kambing yang besar, untuk dibawa ke masjid,” ujarnya.
Dari tabungan yang terkumpul itulah, akhirnya Muiz memberanikan diri membeli seekor kambing seharga Rp3,5 juta. Kambing tersebut langsung diberi nama Muiz dan diserahkan ke Masjid Al Hidayah, Pandanwangi, Kota Malang. “Kambing sudah diserahkan ke takmir Masjid Al Hidayah,” tambah orang tua Muiz, Anis Nooryani.
Anis membenarkan bahwa putranya menabung sejak kelas satu SD sampai sekarang. Dari dulu, anaknya bercita-cita ingin menabung dan bisa membeli kambing dari uang tabungannya sendiri dari uang saku sekolah. “Anak saya terbiasa menabung sejak lama, ya memang keinginannya sejak dulu saat Iduladha ingin membeli kambing dari uang tabungannya,” ungkapnya.
Sebagai orang tua, ia merasa bersyukur anaknya yang masih usia dini, bisa berbagi pada saat perayaan Iduladha. Keinginan Muiz saat itu hanya satu, yakni ingin berbagi daging kurban ke masyarakat saat Hari Raya Iduladha.
“Alhamdulillah masih kecil bisa punya niat beribadah kurban,” pungkas Anis.
Takmir Masjid Al Hidayah, Ali Mahrus membenarkan bahwa Muiz sudah menyerahkan satu ekor kambing. Bahkan setelah penyerahan, Muiz juga diberi kartu tanda terima dari takmir masjid. “Iya benar, panitia sudah menerima kambing dari anak SD bernama Muhammad Izzudin. Kambing sudah kami terima dan juga sudah kami beri kartu serah terima,” katanya.
Pada Hari Raya Iduladha ini, Masjid Al Hidayah menyembelih hewan kurban sebanyak dua ekor sapi dan 18 ekor kambing. Penyembelihan sapi dan kambing tersebut dilakukan secara syariat Islam, juga disaksikan masyarakat maupun orang-orang yang menyumbangkan hewan kurban.
Reporter: Yona Arianto
Editor: Lizya Kristanti