TUBAN, Tugujatim.id – Peringatan Hari Batik Nasional 2024, batik Tuban mendapat kehormatan menjadi ikon dalam pameran yang diselenggarakan oleh Dinas Kebudayaan DKI Jakarta. Acara pameran ini akan berlangsung hingga 3 November 2024, setiap Selasa hingga Minggu, mulai pukul 09.00-15.00 WIB.
Berdasarkan informasi dari laman resmi Pemprov DKI Jakarta, Beritajakarta.id, pameran ini mengusung tema “Bangga Berbatik: Pesona Batik Tuban” dan berlokasi di Museum Tekstil, Jalan KS Tubun, Jakarta Barat.
Para pengunjung akan disuguhi keindahan 83 helai kain batik Tuban yang dikoleksi oleh Museum Tekstil, Yayasan Batik Indonesia, serta sejumlah kolektor batik lainnya. Ini adalah kesempatan emas untuk menyaksikan langsung keunikan batik Tuban yang memiliki proses produksi yang komprehensif.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Film Korea Sedih tentang Keluarga, Rating Tinggi dengan Kisah Terbaik
Kepala Dinas Kebudayaan DKI Jakarta Iwan Henry Wardhana menjelaskan, Tuban merupakan salah satu sentra batik yang sangat istimewa. Semua tahapan pembuatan batik dilakukan di sana, mulai dari menanam kapas, memanen, memintal benang, hingga menenun kain, dan membatiknya secara penuh.
“Keterampilan dan keahlian masyarakat Tuban dalam menciptakan batik layak mendapatkan apresiasi tinggi. Ini juga menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk ikut serta dalam menjaga kelestarian warisan budaya Indonesia, khususnya batik,” ungkap Iwan pada Selasa (01/10/2024).
Iwan juga menekankan pentingnya Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) dalam perlindungan karya seni, termasuk batik Indonesia yang telah diakui UNESCO sebagai Warisan Budaya Takbenda Dunia.
Baca Juga: Segera Daftar! Bawaslu Tuban Umumkan Perpanjangan Pendaftaran Pengawas TPS di Enam Kecamatan
Iwan menggarisbawahi bahwa perlindungan terhadap kekayaan intelektual batik, khususnya yang memiliki indikasi geografis, menjadi tanggung jawab negara melalui Kementerian Hukum dan HAM RI.
“Setelah Batik Nitik dari Yogyakarta, Batik Complongan asal Indramayu, Batik Besurek dari Bengkulu, dan Sarung Batik Pekalongan, kini batik Tuban juga akan segera mendapatkan indikasi geografis batik,” tambahnya.
Pameran ini bukan hanya sekadar memperkenalkan kekayaan batik Tuban kepada masyarakat, tetapi juga memperkuat posisi batik Indonesia di kancah dunia sebagai simbol budaya yang harus terus dijaga dan diwariskan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id
Writer: Mochamad Abdurrochim
Editor: Dwi Lindawati