10 Desa di Kecamatan Senori Terendam Luapan Banjir Tuban, 84 KK Sempat Ngungsi

Dwi Lindawati

Peristiwa

Luapan banjir Tuban. (Foto: dok warga/Tugu Jatim)
Seorang anak tampak bermain ban dan anggota TNI berusaha membantu evakuasipada Rabu (30/11/2022). (Foto: dok warga)

TUBAN, Tugujatim.id – Bencana luapan banjir Tuban merendam 10 desa di Kecamatan Senori, Rabu (30/11/2022). Sebab, Kali Kening Tuban bagian selatan tidak mampu menampung debit air hujan yang begitu deras.

Berdasarkan informasi yang diterima Tugu Jatim, awalnya luapan banjir Tuban merendam 5 desa sejak Rabu pagi (30/11/2022). Siang harinya, hujan kembali turun dengan cukup deras hingga banjir meluas ke sepuluh desa.

Kapolsek Parengan AKP Gunadi saat dikonfirmasi mengatakan, 10 desa yang terendam air akibat luapan banjir Tuban dari anak Sungai Bengawan Solo itu dengan ketinggian bervariasi. Desa yang terdampak yaitu Desa Sembung, Kemlaten, Mergoasri, Kumpulrejo dan Cengkong, Desa Selogabus, Brangkal, Margorejo, Parangbatu, dan Suciharjo.

“Sebelumnya 84 KK sempat mengungsi. Rinciannya, 10 KK dari Desa Cengkong dan 74 KK dari Kumpulrejo. Saat ini mereka sudah kembali ke rumah masing-masing,” kata Gunadi pada Kamis (01/12/2022).

Sampai saat ini, banjir merendam sebagian jalan perkampungan, puluhan hektare sawah, dan pekarangan milik warga setempat akibat luapan sungai ini.

“Rata-rata masih banjir menggenangi jalan perkampungan dan persawahan. Ketinggiannya 10-40 cm,” terangnya.

Luapan banjir Tuban. (Foto: dok warga/Tugu Jatim)
Tangkapan layar video yang memperlihatkan kondisi banjir akibat luapan dari Kali Kening Tuban yang merendam beberapa desa pada Rabu (30/11/2022). (Foto: dok warga)

Di lain kecamatan, ternyata juga terkena dampak dari banjir ini. Seperti di satu Kecamatan Kenduruan yang ikut terendam, yakni Desa Sidorejo. Namun, kondisinya saat ini sudah berangsur surut.

“Ya benar. Tapi sudah surut dan pagi ini sudah normal kembali,” terang Kapolsek Kenduruan Iptu Agus Tri Wahyudi.

Sementara itu, Ketua DPRD Tuban H.M. Miyadi mengatakan, setidaknya ada lima kecamatan yang terdampak dari anak sungai terpanjang di Jawa ini. Kelimanya yakni Kecamatan Senori, Jatirogo, Bangilan, Parengan, dan Kenduruan. Sedangkan yang terparah di wilayah Kecamatan Parengan.

“Terparah setidaknya lebih dari lima desa di Kecamatan Parengan terendam banjir,” ucapnya.

Menurut Miyadi, hingga saat ini pihaknya belum mengetahui apa penyebab banjirnya. Namun, yang nampak saat ini baru sebatas karena luberan Kali Kening yang berarti kelebihan volume ini berasal juga dari Sungai Bengawan Solo.

“Kami belum bisa antisipasi penyebabnya apa. Tapi, kami koordinasi dengan Pemkab Tuban untuk tanggap bencana ini,” terangnya.

Ketua DPC PKB Tuban ini juga belum mendapatkan laporan ada korban jiwa maupun yang harus dilarikan ke rumah sakit. Namun, untuk bantuan dari dinas terkait sudah mulai dikirim sejak kemarin.

“Pemda harus menganalisis, meneliti, serta mengkaji apa yang menjadi penyebab banjir di wilayah Tuban. Apakah karena air yang dari selatan tidak bisa dikira-kira hingga banjir atau faktor lainnya. Ini harus ada kajiannya,” terangnya.

Popular Post

Gus Fawait.

Gus Fawait Resmi Teken SK Honorer PPPK Tahap 1 dan Libur Guru, Utamakan Kesejahteraan Tenaga Kerja

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Bupati Jember Muhammad Fawait (Gus Fawait) menandatangani dua kebijakan vital, yaitu terkait SK honorer PPPK yang lolos ...

Keunggulan iPhone 17.

8 Keunggulan iPhone 17 Siap Jadi Primadona Dibanding Seri iPhone 16: Lebih Canggih, Lebih Kuat, dan Lebih Tipis!

Dwi Linda

Tugujatim.id – Apple kembali menghadirkan inovasi terbaru melalui iPhone 17 yang diklaim memiliki banyak peningkatan dibandingkan seri sebelumnya. Dengan berbagai ...

barito renewables energy dok bni sekuritas 169 ezgif.com png to webp converter

Saham BREN, Kinerja, Prospek, dan Analisis Mendalam

ilmi habibi

Tugujatim.id – Saham PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) menjadi salah satu emiten yang menarik perhatian investor di Bursa Efek ...

Pembuangan limbah tambak.

DPRD Jember dan OPD Sidak Gabungan, Serius Tangani Keluhan Warga soal Pembuangan Limbah Tambak

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Menanggapi aksi unjuk rasa warga beberapa waktu lalu, DPRD Jember menggelar sidak bersama beberapa organisasi perangkat daerah ...

Puting beliung di Jember.

Angin Puting Beliung di Jember Rusak Rumah Warga Desa Jambearum, Dua Dusun Terdampak!

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Angin puting beliung di Jember, Jawa Timur, terjadi pada Jumat (28/02/2025). Akibatnya, sejumlah rumah warga di Desa ...

Banjir luapan.

16 Pintu Klep Tak Berfungsi Biang Banjir Luapan di Tempuran Mojokerto, Petugas Siaga Pantau lewat Drone

Dwi Linda

MOJOKERTO, Tugujatim.id – Wilayah Tempuran, Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, kembali terkena bencana banjir luapan pada Jumat (28/02/2025). Hasil asesmen ...