PASURUAN, Tugujatim.id – Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf mengumpulkan seluruh perwakilan RT dan RW, lurah, camat, dan OPD se-Kota Pasuruan di GOR Untung Suropati, Rabu malam (22/02/2023). Selain silaturahmi dengan seluruh pemangku kepentingan, Gus Ipul juga menyampaikan sejumlah capaian yang diraih Pemkot Pasuruan selama setahun terakhir.
Wali Kota Pasuruan Gus Ipul menyatakan, pertumbuhan ekonomi di Kota Pasuruan tumbuh secara positif di atas rata-rata Jatim, yakni mencapai 3,64%. Angka kemiskinan di Kota Pasuruan juga turun secara konsisten di bawah rata-rata Jatim, yakni 6,37%.
“Sejak dilantik, saya mencanangkan sembilan program prioritas. Dua tahun ini kami kerja keras untuk menjadikan Kota Pasuruan menjadi kota Madinah maju ekonominya, indah kotanya, dan harmoni warganya. Saat ini kemajuan mulai terasa,” ujar Gus Ipul.

Gus Ipul menambahkan, pengangguran terbuka di Kota Pasuruan juga terus menurun hingga tersisa 6,18%. Selain itu, indeks pembangunan manusia di Kota Pasuruan juga naik secara signifikan di atas rata-rata Jatim, mencapai 76,54.
Indeks kesalehan sosial Kota Pasuruan juga dapat kategori sangat baik. Tingkat kepuasan masyarakat terhadap layanan infrastruktur juga dinilai sangat memuaskan. Selain itu, indeks reformasi birokrasi dan akuntabilitas kinerja Pemerintah Kota Pasuruan juga terus meningkat.
“Kami inginnya kesejahteraan meningkat, pengangguran juga menurun, dan bisa pulih lebih cepat pasca pandemi,” ungkapnya.
Dia juga menyebut sektor wisata Kota Pasuruan juga semakin berkembang dengan adanya revitalisasi alun-alun. Meski saat ini baru progres revitalisasi alun-alun baru mencapai 60 persen, namun kunjungan wisatawan mulai meningkat.
“Sekarang sudah banyak peziarah turis dan kami akan terus tingkatkan. Kalau sudah 100 persen, akan lebih banyak lagi pengunjungnya,” ungkapnya.
Dengan berbagai capaian pembangunan yang dicapai Pemkot Pasuruan, Gus Ipul mengajak seluruh pemangku kepentingan hingga ke tingkat RT dan RW untuk tetap ikut berperan aktif. Terutama dalam mencapai fokus pembangunan Kota Pasuruan yang lebih bersih, guyub, dan bangkit lebih cepat.
“Peran RT dan RW selama ini kami libatkan terus, di antaranya untuk mendata kemiskinan dan warga yang butuh bantuan. Karena tidak semuanya kan butuh bantuan uang, ada yang butuh bantuan sekolah, ada yang butuh pekerjaan,” ujarnya.
Sebagai informasi, dalam acara silaturahmi dengan pemangku kepentingan pembangunan Kota Pasuruan di GOR Untung Suropati ini juga ditampilkan beragam kreasi penampilan seni kolosal “Pasuruan Pesona Festival”. Beragam kesenian, mulai dari tari-tarian, reog, jaranan, barongsai, drum band, hingga nyayian dikolaborasikan apik sebagai satu kesatuan penampilan hiburan. Di akhir acara, Gus Ipul bersama seluruh pemangku kepentingan juga melakukan senam resik-resik bersama.