SURABAYA, Tugujatim.id – Dalam agenda Tugu Media Goes to Campus, peserta juga disapa oleh sosok penting di Jayapura Papua, yakni Dandalud Silas Papare Jayapura Papua, Marsekal Pertama TNI Budhi Achmadi. Kebetulan, Marsekal Budhi sedang bertemu Pakar Komunikasi dan Motivator Nasional Dr Aqua Dwipayana dalam agenda pelatihan tertentu untuk pasukan.
Marsekal Budhi menegaskan bahwa bahagia bisa membantu dan memberi fasilitas pada Dr Aqua untuk bisa mengikuti, mengisi dan berbagi ilmu dengan peserta Tugu Media Goes to Campus bersama 4 PTN di Kota Surabaya.
“Saya sangat senang dan bahagia bisa bantu Pak Aqua dalam rangka pelaksanaan webinar dan ini sebuah solusi di era Covid-19 untuk meningkatkan pengetahuan, wawasan dan silaturahmi,” terangnya di agenda Tugu Media Goes to Campus, Senin (24/05/2021).
Tugu Media Group yang membawahi Tugujatim.id dan Tugumalang.id bekerjasama dengan PT Paragon Technology and Innovation yang merupakan pabrik kosmetik berlabel halal terbesar di Indonesia—meliputi Wardah, Emina, Make Over, Putri dan Kahf membangun program pelatihan jurnalistik dan fotografi bernama ‘Tugu Media Goes to Campus’.
Tugu Media Goes to Campus kali ini digelar di 4 perguruan tinggi negeri (PTN) di Kota Surabaya, seperti Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya dan UIN Sunan Ampel (UINSA) Surabaya.
Di sisi lain, Marsekal Budhi juga berbagi terkait prinsip hidupnya yang masih dipegang sampai sekarang. Dirinya juga mendukung kegiatan Tugu Media Group dan Paragon Technology and Innovation dalam memberdayakan pendidikan di Indonesia, khsuusnya dalam bidang jurnalistik seperti pelatihan ini.
“Saya punya prinsip hidup berilmu dan mati beriman. Momen seperti ini perlu ditumbuh kembangkan dalam kegiatan sehari-hari. Terima kasih juga untuk Pak Aqua sudah diberi kesempatan duduk di sini,” sambungnya.
Melanjutkan tegur sapa dengan peserta, Marsekal Budhi juga cerita sekilas awal pertemuannya dengan Dr Aqua, saat dirinya bertugas sebagai bagian pertahanan di Brazil tahun 2016.
“Saya pertama kenal Pak Aqua saat jadi pertahanan di Brazil, bertemu anak Pak Aqua (Alira Vania Putri Dwipayana, red) saat jadi volunteer olimpiade tahun 2016, saya kira ini edukasi yang luar biasa Pak Aqua pada putra-putrinya,” imbuhnya.
“Semoga ini membawa berkah untuk kita semua termasuk Pak Aqua. Saya yakin Pak Aqua banyak kesempatan untuk berbuat banyak di negeri ini,” pungkasnya.