Antisipasi Calo, Ticketing Barcode Bakal Diberlakukan di Terminal Purabaya Sidoarjo

Lizya Kristanti

Bisnis

Sejumlah kru bus menunggu penumpang di Terminal Purabaya, Sidoarjo. Foto: Izzatun Najibah/Tugu Jatim

SIDOARJO, Tugujatim.id Kehadiran calo kerap menjadi masalah yang merugikan penumpang di terminal. Mengantisipasi hal itu, rencananya, ticketing barcode bagi para penumpang bakal diterapkan di Terminal Purabaya, Sidoarjo, Jawa Timur.

Ticketing barcode telah digunakan untuk moda transportasi kereta api, pesawat terbang, juga kapal laut. Namun selama ini, sebagian besar untuk transportasi bus AKAP dan AKDP masih menggunakan tiket konvensional.

“Kami berencana membuat ticketing dan kalau misal nanti untuk meningkatkan tiket online, buat zona sterilisasi, hanya penumpang bertiket dan berbarcode. Untuk akses di ruang tunggu agar tidak semua orang bisa masuk,” kata Koordinator Satuan Pelayanan (Korsatpel) Terminal Tipe A Purabaya, Ahmad Badik, pada Minggu (24/12/2023).

Dengan menggunakan ticketing barcode, maka kondusivitas penumpang dinilai lebih aman. Sebab, hanya penumpang yang memiliki tiket dan petugas resmi diperbolehkan masuk ke ruang tunggu.

Sejauh ini, meski banyak PO bus yang menyediakan layanan pembelian tiket secara online, namun masih banyak penumpang yang memilih membeli tiket secara konvensional. Terutama, penumpang AKAP.

Hal ini dilakukan oleh pihak pengelola Terminal Purabaya agar mengantisipasi kecurangan para calo yang berusaha memaksa penumpang.

“Kalau calo sudah lama, seringkali lakukan penindakan. Calo yang ketahuan dan terima laporan dari korban kita selalu tindak lanjuti, kalau korban minta dilanjutkan proses hukum kami dampingi sampai kepolisian. Kalau korban damai dan dikembalikan dananya, kita lakukan penindakan,” jelasnya.

Lebih lanjut, Badik menuturkan bahwa di area Terminal Bungurasih, sudah dua calo yang di-blacklist dan dilarang masuk ke area terminal. “Ada dua orang yang berulang kali dilakukan penindakan. Kami keluarkan dan kami larang untuk beraktivitas di dalam terminal. Sudah masuk dalam catatan kami, kalau misalnya yang bersangkutan masuk, langsung kita keluarkan,” pungkasnya.

Reporter: Izzatun Najibah
Editor: Lizya Kristanti

Popular Post

Ansor Kota Malang.

PC GP Ansor Kota Malang Terima CSR Tugu Malang ID dan Times Indonesia, Tingkatkan Kader Melek Digital

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Pengurus Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Malang menerima bantuan dana corporate social responsibility (CSR) dari ...

Pembuangan limbah tambak.

DPRD Jember dan OPD Sidak Gabungan, Serius Tangani Keluhan Warga soal Pembuangan Limbah Tambak

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Menanggapi aksi unjuk rasa warga beberapa waktu lalu, DPRD Jember menggelar sidak bersama beberapa organisasi perangkat daerah ...

Mengusahakan Pertolongan Ilahi.

Kisah Hidup Pendiri Wardah Resmi Tayang di YouTube, Ini Sinopsis Film “Mengusahakan Pertolongan Ilahi”

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Kisah hidup Nurhayati Subakat, sosok di balik kesuksesan PT Paragon Technology and Innovation, hadir dalam film bertajuk ...

Khofifah.

Khofifah-Emil Silaturahmi ke Rumah Jokowi usai Retreat di Magelang, Ini Isi Petuahnya!

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Gubernur dan Wakil Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak usai mengikuti retreat di Magelang, Jawa Tengah, ...

Mudik gratis 2025.

Tak Ada Mudik Gratis 2025, Dishub Kota Malang Fokus Bangun Lahan Parkir di Kayutangan Heritage

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Kabar kurang menggembirakan datang dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang. Pihaknya memastikan tidak menyediakan mudik gratis 2025 ...

Pelaku mutilasi wanita asal Blitar.

Update! Pelaku Mutilasi Wanita asal Blitar dalam Koper Merah: Mulai Menyesal, Kerap Menangis saat Ingat Anak

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Rohmat Tri Hartanto alias Antok, 33, pelaku pembunuhan dan mutilasi Uswatun Khasanah, 29, seorang sales promotion girl ...