TUBAN, Tugujatim.id — Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) di Kabupaten Tuban yang baru saja dilantik pada Senin (24/06/2024) langsung turun ke lapangan dan mulai bekerja keras sejak hari pertama pelaksanaan. Pantarlih Tuban ingin mengejar target yang ditentukan oleh KPU Provinsi Jatim.
Untuk diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Timur telah menetapkan target ambisius untuk mencoklit (pencocokan dan penelitian) data pemilih secara elektronik atau E-Coklit sebanyak 1 juta pemilih dalam waktu singkat.
Baca Juga: Rekomendasi Film Terbaru Akhir Tahun 2024, Mulai dari Transformers One Hingga Joker
Karena itu, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tuban Zakiyatul Munawaroh menyatakan, proses E-Coklit ini merupakan bagian dari upaya modernisasi pemutakhiran data pemilih untuk Pilkada 2024. Pada pemilu sebelumnya, hal serupa juga diberlakukan dan tidak ada gangguan server.
“E-Coklit memungkinkan proses pencocokan dan penelitian data pemilih menjadi lebih cepat, akurat, dan transparan. Setidaknya sehari ini per Pantarlih Tuban minimal mencoklit 10 orang. Dikalikan dengan jumlah 3.667. Jadi, target kami hari ini mencapai 36.670 pemilih,” kata Zakiyah.

Dia menambahkan, Pantarlih Tuban bergerak dengan cepat untuk mencocokkan data di wilayahnya masing-masing. Mereka siap bekerja dari pagi hingga malam untuk memastikan data pemilih yang ada benar-benar valid dan akurat.
“Kami berkomitmen untuk mencapai target yang telah ditetapkan. Semua tim telah dibekali dengan perangkat teknologi yang mendukung E-Coklit dan pelatihan intensif,” ucapnya.
Sementara itu, salah satu pemilih yang dicoklit Fira Fitri Fitria menyambut baik dengan program-program yang telah melibatkan difabel. Hal tersebut penting bagi penyandang difabel untuk juga ikut andil dalam menyukseskan perhelatan pesta rakyat lima tahunan.
Baca Juga: PT Akademi Laut Selatan Launching Cold Storage Kapasitas 300 Ton, Pj Sekda Malang Apresiasi Tinggi
“Tentunya kami sangat mengapresiasi karena teman-teman difabel dilibatkan. Tapi, saya juga berpesan kepada panitia pemungutan suara terkait mungkin TPS-nya agar memperhatikan kebutuhan-kebutuhan difabel yang memberikan aksesibilitas nantinya,” ujar perempuan yang juga menjadi koordinator Jatim Inklusif ini.
Dia juga berharap ke depan bisa saling kolaborasi dan memberikan informasi bersama untuk suksesnya gawe pemerintah ini.
Sebatas diketahui, proses coklit akan berlangsung selama sebulan ke depan 24 Juni-24 Juli. Garda terdepan jajaran KPU di bawah ini bakal door-to-door ke rumah warga untuk mendata identitas dan keberadaan dari para calon pemilih.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id
Writer: Mochamad Abdurrochim
Editor: Dwi Lindawati