PASURUAN, Tugujatim.id – Jalur pendakian gunung Arjuno-Welirang sudah kembali dibuka pada Juni 2024. Ribuan pendaki mahasiswa langsung menyerbu untuk naik gunung tertinggi ke dua di Jawa Timur ini.
Kepala UPT Tahura R. Soerjo, Ahmad Wahyudi mengatakan pendakian gunung Arjuno-Welirang sudah dibuka sejak pertengahan Juni 2024 kemarin.
Sebelumnya jalur pendakian Gunung Arjuno-Welirang selama sekitar hampir setahun karena dampak kebakaran hutan dan lahan. Tepatnya pos pendakian ditutup sejak bulan Agustus 2023.
“Mulai tanggal 15 Juni 2024 kemarin dibuka jalur pendakian,” ujar Ahmad Wahyudi saat dikonfirmasi pada Jumat (28/6).
Lima pos pendakian seluruhnya dibuka untuk pendaki. Mulai dari pos izin pendakian Tretes, Kecamatan Prigen, pos izin pendakian Tambakwatu Kecamatan Purwodadi Kabupaten Pasuruan, pos Sumber Brantas, Kota Batu, hingga pos di Lawang, Kabupaten Malang.
Menurut Wahyudi selama dua pekan dibuka, antusiasme para pendaki untuk kembali menaiki puncak Gunung Arjuno-Welirang sangat tinggi.
“Hingga saat ini sudah ada sekitar 2.200 orang pendaki selama dua minggu,” ungkapnya
Wahyudi menyebut pos pendakian paling ramai berada dua pos. Yakni pos pendakian Tretes, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan dan pos pendakian Brantas, Kota Batu.
“Ada juga pendaki yang naik lewat Tambakwatu Purwodadi dan pos Lawang. Tapi jumlahnya tidak terlalu banyak,” jelasnya.
Wahyudi menyebut untuk pengunjung kebanyakna didominasi oleh kalangan mahasiswa. Mereka berasal dari berbagai daerah di wilayah Jawa Timur.
“Kebanyakan mahasiswa, meskipun ada pula masyarakat umum yang mendaki,” imbuhnya.
Wahyudi menghimbau kepada para pendaki Gunung Arjuno agar benar-benar memperhatikan keselamatan diri ketika mendaki lereng Gunung Arjuno-Welirang.
“Waspada perubahan cuaca dan ikuti semua peraturan pendakian,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id
Reporter: Laoh Mahfud
Editor: Imam Abu Hanifah