Mahasiswa KKN Unisri Kelompok 49 Gelar Sosialisasi, Edukasi Pemuda Karang Taruna di Wonogiri soal Etika Bermedia Sosial 

Dwi Linda

Pendidikan

Mahasiswa KKN Unisri.
Kegiatan sosialisasi etika dalam bermedia sosial mahasiswa Unisri di daerah Desa Boto, Kecamatan Jatiroto, Kabupaten Wonogiri, Selasa (20/08/2024).(Foto: dok)

Tugujatim.id Mahasiswa KKN Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Solo Kelompok 49 sukses menjalankan program kerja sosialisasi pada Selasa (20/08/2024) yang mengangkat tema “Menghadirkan Kesantunan Di Ruang Digital: Etika Dalam Bermedia Sosial”. Kegiatan ini dihadiri oleh 35 anggota Karang Taruna Dusun Mipitan dan Dusun Paro yang berada di daerah Desa Boto, Kecamatan Jatiroto, Kabupaten Wonogiri.

Kegiatan ini merupakan salah satu program kerja yang berhasil dilaksanakan yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, terutama generasi muda, mengenai pentingnya menjaga etika dalam penggunaan media sosial.

Baca Juga: 15 Ribu Kader Hadiri Apel Kesetiaan PBNU, Gus Addin: Terima Kasih Bali

Di era digital seperti sekarang ini, media sosial telah menjadi bagian tidak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Penggunaan platform seperti Instagram, Facebook, TikTok, dan WhatsApp tidak hanya digunakan untuk berkomunikasi, tetapi juga sebagai sarana berekspresi dan memperoleh informasi.

Namun, tidak jarang penggunaan media sosial disalahgunakan, baik dalam bentuk penyebaran hoaks, ujaran kebencian, maupun pelanggaran privasi. Karena itu, penting bagi masyarakat untuk memahami dan menerapkan etika dalam bermedia sosial.

Materi dalam sosialisasi ini mencakup berbagai aspek. Mulai dari pentingnya menjaga privasi, memahami dampak negatif dari penyebaran informasi palsu, hingga bagaimana cara berinteraksi secara positif di dunia maya.

Baca Juga: Aksi Demo Tolak RUU Pilkada di Gedung DPRD Jatim, Massa Lempari Kotoran Manusia

Sementara itu, Hasna Muna, salah satu mahasiswi KKN Unisri Kelompok 49 yang berasal dari Jurusan Ilmu Komunikasi yang pada kesempatan tersebut menjadi narasumber menjelaskan bahwa etika dalam bermedia sosial sangat penting. Tujuannya untuk dijaga demi menciptakan lingkungan digital yang lebih positif dan bertanggung jawab.

“Dengan memahami etika dalam bermedia sosial, kita tidak hanya menjaga diri sendiri, tetapi juga menciptakan lingkungan digital yang lebih positif dan bertanggung jawab. Tentunya dengan mematuhi prinsip-prinsip etika, kita dapat membangun reputasi yang baik, menjaga hubungan harmonis, dan berkontribusi positif di media sosial,” jelasnya.

Dengan adanya kegiatan sosialisasi ini, harapannya rekan-rekan karang taruna Dusun Mipitan dan Dusun Paro dapat lebih bijak dalam menggunakan media sosial. Para mahasiswa KKN Unisri Kelompok 49 juga berharap agar kegiatan ini dapat menjadi langkah awal untuk menciptakan kesadaran yang lebih luas mengenai pentingnya etika dalam bermedia sosial di kalangan masyarakat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id

Writer: Hasna Muna Mufidah

Editor: Dwi Lindawati

Popular Post

Mengusahakan Pertolongan Ilahi.

Kisah Hidup Pendiri Wardah Resmi Tayang di YouTube, Ini Sinopsis Film “Mengusahakan Pertolongan Ilahi”

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Kisah hidup Nurhayati Subakat, sosok di balik kesuksesan PT Paragon Technology and Innovation, hadir dalam film bertajuk ...

Ansor Kota Malang.

PC GP Ansor Kota Malang Terima CSR Tugu Malang ID dan Times Indonesia, Tingkatkan Kader Melek Digital

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Pengurus Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Malang menerima bantuan dana corporate social responsibility (CSR) dari ...

Khofifah.

Khofifah-Emil Silaturahmi ke Rumah Jokowi usai Retreat di Magelang, Ini Isi Petuahnya!

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Gubernur dan Wakil Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak usai mengikuti retreat di Magelang, Jawa Tengah, ...

Pelaku mutilasi wanita asal Blitar.

Update! Pelaku Mutilasi Wanita asal Blitar dalam Koper Merah: Mulai Menyesal, Kerap Menangis saat Ingat Anak

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Rohmat Tri Hartanto alias Antok, 33, pelaku pembunuhan dan mutilasi Uswatun Khasanah, 29, seorang sales promotion girl ...

Mudik gratis 2025.

Tak Ada Mudik Gratis 2025, Dishub Kota Malang Fokus Bangun Lahan Parkir di Kayutangan Heritage

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Kabar kurang menggembirakan datang dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang. Pihaknya memastikan tidak menyediakan mudik gratis 2025 ...

Tempuran Mojokerto.

Kurang dari Setahun, Tempuran Mojokerto Terendam Banjir Tiga Kali

Dwi Linda

MOJOKERTO, Tugujatim.id – Wilayah Tempuran, Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, kembali terkena banjir luapan pada Jumat (28/02/2025). Banjir luapan di ...