SURABAYA, Tugujatim.id – Penemuan potongan kerangka manusia di Rumah Pompa Surabaya, pada Rabu (25/9/2024) masih menimbulkan teka-teki. Saat ini kerangka tersebut berada dalam penyelidikan Tim Forensik Polda Jatim di Rumah Sakit Bhayangkara untuk mengungkap identitas pemilik kerangka.
Penemuan kerangka manusia dengan dua tengkorak yang sudah tidak utuh lagi tersebut pertama kali dilihat oleh saksi bernama Mudi, penjaga pintu air di Saluran Rumah Pompa Wonorejo 1, Kedung Baruk, Kecamatan Rungkut, Kota Surabaya pada Rabu (25/9/2024). Mudi menemukan kerangka tersebut saat hendak bersih-bersih di area bawah.
Dari hasil temuan kepolisian di TKP (Tempat Kejadian Perkara) kerangka yang berhasil dievakuasi berjumlah 21 tulang.
Oleh sebab itu, Kabid Dokkes Polda Jatim Kombes Pol M. Kusnan menduga jika kerangka manusia tersebut lebih dari dua orang.
“Ditemukan kurang lebih 21 tulang, serpihan-serpihan dan diperkirakan sudah lama karena sudah mulai rapuh. Jadi perlu pendalaman lebih lanjut,” kata Kusnan, Jumat (27/9/2024).
Polda Jatim belum dapat memastikan asal muasal tulang tersebut bisa sampai ke salura Rumah Pompa Kedung Baruk. Polisi membutuhkan waktu lebih panjang untuk melakukan pendalaman identifiksi.
“Diperkiran 2-3 orang. Karena sudah lama, bisa jadi dulu bekas kuburan atau kita tidak tahu ya sebab kami perlu pendalman lebih lanjut,” ucapnya.
Untuk mengungkap identitas pemilik kerangka, Polda Jatim menerjunkn ahli forensik, ahli DVI, hingga gigi untuk melakukan pemeriksaan langsung.
Selain itu, Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto juga menegaskan jika pihaknya akan memanggil sejumlah saksi untuk dimintai keterangan guna mengungkap penemuan kerangka manusia tersebut.
“Kami akan terus berupaya untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut dengan saksi-saksi. Terutama yang pertama kali menemukan,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id
Reporter: Izzatun Najibah
Editor: Darmadi Sasongko