Diduga Banyak Pungli, Kota Batu Terancam Gagal Capai Target Retribusi Parkir

Dwi Lindawati

News

Retribusi parkir. (Foto: M. Ulul Azmy/Tugu Malang/Tugu Jatim)
Wakil Wali Kota Batu Punjul Santoso (tengah) bersama Kepala Dinas Perhubungan Imam Suryono (kanan) usai memberi sosialisasi terhadap para jukir di Kota Batu, Rabu (24/11/2021). (Foto: M. Ulul Azmy/Tugu Malang/Tugu Jatim)

BATU, Tugujatim.id – Kota Batu terancam gagal mencapai target retribusi parkir pada 2021 ini. Sebab, sebelumnya ditarget Rp 900 juta, hingga akhir November 2021 ini masih mencapai Rp 400 juta. Gagalnya pencapaian itu diduga karena adanya pungutan liar (pungli). Apa benar?

Padahal, jumlah target segitu sudah mengalami penyesuaian karena pandemi Covid-19 dari yang semula ditargetkan Rp 8,5 miliar. Selisih angka yang terpaut jauh itu lalu memunculkan berbagai spekulasi, mulai dari dugaan pungutan liar (pungli) hingga kebocoran retribusi parkir.

Namun, Wakil Wali Kota Batu Punjul Santoso enggan menyebut anomali pendapatan tersebut dengan istilah kebocoran. Namun, karena tidak maksimalnya sosialisasi terhadap jukir yang banyak ditemui tidak memberikan karcis parkir.

”Istilahnya bukan kebocoran, makanya kami terus sosialisasi kepada para jukir agar sadar jika mereka juga jadi tulang punggung PAD Kota Batu,” terang Punjul usai sambutan kegiatan Sosialisasi Pencegahan Pungli pada Rabu (24/11/2021).

Retribusi parkir. (Foto: M. Ulul Azmy/Tugu Malang/Tugu Jatim)
Acara Sosialisasi Pencegahan Pungli di Kota Batu, Rabu (24/11/2021). (Foto: M. Ulul Azmy/Tugu Malang/Tugu Jatim)

Dia menegaskan, minimnya pendapatan dari retribusi parkir ini mendapatkan atensi dari KPK RI. Mereka heran karena total ada 231 titik parkir resmi, sementara potensinya ada 400 titik.

Contohnya, di Alun-Alun Kota Batu dan sekitar situ sudah dipastikan keramaiannya bahkan sampai macet. Namun, secara pendapatan juga masih minim.

”Nah, potensi itu jangan sampai muspro hanya gara-gara oknum jukir tanpa karcis. Kalau fair, karcis pasti juga sudah habis,” tegasnya.

Karena itu, dia menginstruksikan jajaran dinas perhubungan untuk disiplin melakukan penertiban retribusi parkir. Selain itu, rencananya Punjul akan menggandeng aparat penegak hukum (APH) karena permasalahan ini sudah jadi semacam lagu lama.

Dishub juga akan memutakhirkan data jukir yang ada di Kota Batu. Para jukir akan diberi seragam resmi lengkap dengan nama dan nomor call center-nya. Dengan tercantumnya call center ini memudahkan masyarakat melapor jika ada jukir curang.

”Jadi nanti kalau tidak pakai rompi ya bukan jukir dari kami. Kalau tidak diberi karcis, bisa langsung hubungi nomor call center untuk bisa ditindak tegas,” tambah Kepala Dishub Imam Suryono.

Dishub sendiri telah menganggarkan pembuatan seragam dan lampu parkir Rp 88 juta dan alat pemindai karcis parkir berhologram sekitar Rp 2,5 juta pada 2022.

”Dari semua upaya tersebut, jika masih ditemui jukir curang maka bisa ditindak hukum. Risiko perda dibuat ya untuk ditaati,” tegasnya.

Dia mengatakan, para jukir seharusnya tak hanya memungut uang saja, tapi juga sebagai penolong.

”Saya kira jukir juga jangan hanya memungut uang saja, tapi juga penolong. Jangan hanya nyemprit dari jauh saja,” ujarnya.

Popular Post

Rukyatul Hilal

Tidak Nampak Hilal di Mojokerto Akibat Faktor Cuaca

Darmadi Sasongko

MOJOKERTO, Tugujatim.id – Pemantauan Hilal 1 Ramadan 1446 Hijriah dilakukan oleh Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Mojokerto bersama Tim Lembaga Falakiyah ...

5 Cerita Dongeng Bahasa Inggris Terbaik untuk Anak yang Seru dan Edukatif!

5 Cerita Dongeng Bahasa Inggris Terbaik untuk Anak yang Seru dan Edukatif!

Tiara M

Tugujatim.id – Dongeng selalu menjadi bagian dari kehidupan kita sejak kecil. Selain menghibur, cerita-cerita ini juga mengandung pesan moral yang ...

Mengusahakan Pertolongan Ilahi

40 Tahun Berkarya, ParagonCorp Luncurkan Film ‘Mengusahakan Pertolongan Ilahi’ tentang Nurhayati Subakat

Darmadi Sasongko

SURABAYA, Tugujatim.id – ParagonCorp merayakan hari jadinya ke-40 dengan cara istimewa, yakni dengan meluncurkan film inspiratif bertajuk ‘Mengusahakan Pertolongan Ilahi’. ...

1 Ramadan.

1 Ramadan 1446 H Jatuh pada 1 Maret 2025, Ini Penjelasan Menteri Agama

Dwi Linda

JAKARTA, Tugujatim.id – Pemerintah menetapkan 1 Ramadan 1446 H jatuh pada Sabtu, 1 Maret 2025. Keputusan ini diumumkan oleh Menteri ...

Ketua DPRD Kota Malang.

Ketua DPRD Kota Malang Temui Massa Aksi, Respons 11 Poin Aspirasi Ratusan Mahasiswa

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Ketua DPRD Kota Malang Amithya Ratnanggani merespons langsung aspirasi maupun tuntutan ratusan mahasiswa. Hal itu menyusul ratusan ...

WhatsApp Image 2023 07 19 at 17.20.31

5 Pekerjaan Remote di Era Digital, Menggali Peluang Kerja di Dunia Digital

Lizya Kristanti

Tugujatim.id – Dalam era digital yang terus berkembang, peluang untuk bekerja secara remote semakin meluas. Kemajuan teknologi telah memungkinkan kita ...