Tugujatim.id – Setelah rilis perdananya pada tahun 2016 lalu, salah satu film horor ini kembali menarik perhatian penonton. Ditayangkan kembali di layar kaca Trans TV pada Jumat (18/12/2020) kemarin, banyak yang masih membicarakan plot cerita film ini terutama akhir film yang mengejutkan.
Sebenarnya, kisah horor dengan menggunakan boneka sudah menjadi kiasan klasik di genre film ini. Hal ini dikarenakan diperlukan audio-visual yang detail untuk bisa menghadirkan unsur horor ke dalam sosok boneka ini. Jika tidak, maka boneka ini hanya akan dianggap sebagai komedi belaka. Namun terlepas dari komplikasi ini, The Boy sukses menyampaikan cerita dengan apik dengan lika-liku rumit namun tetap menjaga kecepatannya dalam menyampaikan cerita kepada penonton.
Baca Juga: Kala Mahasiswa S3 Asal Blitar Produksi Arang untuk Bertahan di Masa Pandemi
Also Read
Bagi kamu belum sempat menonton film ini langsung simak ulasannya berikut. Tapi hati-hati spoiler.
Sinopsis Film
The Boy menceritakan seorang pengasuh anak dari Amerika bernama Greta yang menerima pekerjaan mengasuh anak lelaki di Inggris. Namun siapa yang mengira bahwa anak lelaki yang dimaksud adalah sebuah boneka porselen yang diberi nama Brahms. Awalnya Greta menjalankan tugasnya dengan tidak serius dan menganggap bahwa ‘boneka’ digunakan untuk mengatasi kesedihan majikannya karena kehilangan anak lelakinya.
Cerita terus berlanjut dengan satu persatu keanehan yang mulai muncul dari ‘boneka’ tersebut. Greta mulai mengetahui bahwa ‘boneka’ itu menyimpan lebih banyak rahasia daripada yang dia bayangkan. Ketegangan semakin meningkat ketika orang tua dari ‘boneka’ (majikan Greta) pergi berlibur dan meninggalkan Greta dengan Brahms si ‘boneka’.
Di akhir cerita film ini penonton akan disuguhkan sebuah kejutan yang menegangkan. Siapa yang akan mengira jika Brahms yang dikabarkan sudah meninggal dan hanya rohnya yang tertinggal di boneka ternyata masih hidup. Dimanakah dia selama ini? Di dinding rumah mereka! Yup, di balik dinding rumah, disitulah dia tinggal selama bertahun-tahun.
Baca Juga: Agar Hari Lebih Berwarna, Anda Bisa Melakukan Tips-Tips Ini di Pagi Hari
Petunjuk Plot Twist
Sebenarnya film ini sudah memberikan beberapa petunjuk yang mengarah pada plot twist di akhir cerita. Namun sayangnya terkadang kita tidak cukup jeli untuk memperhatikan petunjuk seperti berikut ini:
• Di awal film, ketika Nyonya Heelshire (Nyonya majikan) memberi tahu Greta tentang peraturan rumah, dia menjelaskan bahwa Brahms menyukai musik yang diputar keras dan jika membacakan sesuatu untuknya, Greta harus berbicara dengan keras dan jelas. Hal ini karena Brahms tinggal di balik dinding, sehingga musik atau apapun yang dibacakan kepadanya harus cukup keras untuk dapat didengar melalui dinding.
• Begitu dia memasuki mansion majikannya, Greta mendengar suara-suara aneh di dinding yang mengalir melalui pipa-pipa. Suara-suara ini adalah Brahms yang sedang bergerak di dalam tembok dan terus mengawasi Greta.
• Sebelum pergi berlibur, Nyonya Heelshire memberi tahu Greta, “Terlepas dari apa yang terlihat di luar, putra kami masih di sini bersama kami. Apakah kamu mengerti?” Dia memang masih bersama mereka hanya saja dibalik dinding.
• Nyonya Heelshire juga mengatakan kepada Greta untuk tidak membuang makanan yang belum dimakan si ‘boneka’ dan sangat jelas bahwa semua makanan ini diberikan kepada Brahms.
Baca Juga: Sinopsis Film Eagle Eye, Kala Telepon Misterius Mulai Ancam Keselamatan Jiwa
The Boy memang mampu memberikan kesan horor yang melekat di hati para penontonnya. Melalui misteri-misterinya, The Boy sangat cocok untuk menjadi pilihan tontonan horor pilihanmu yang tidak hanya sekedar membuatmu jumpscare. (Andita Eka W)
Referensi: thecinemaholic.com