PASURUAN, Tugujatim.id – Kasus guru madrasah di Pasuruan yang cabuli 5 siswi MTs-nya terkuak berkat aksi fitnah yang dilontarkan pelaku kepada orang tua korban. Hal ini diungkapkan oleh kuasa hukum korban Dani Harianto kepada awak media pada Sabtu (09/04/2022).
Dani menjelaskan, oknum guru agama di MTs swasta di Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, itu berupaya mengintimidasi 5 siswinya demi menutupi aksi pencabulan yang dilakukannya. Pelaku berinisial SUT itu mendatangi orang tua korban dan memfitnah siswanya sudah berpacaran dengan teman sekolahnya.
“Pas tanggal 30 Maret 2022, SUT bilang ke ayah korban kalau anaknya sudah pacaran berlebihan dengan temannya,” ujar Dani saat dikonfirmasi saat menjelaskan kasus guru madrasah itu pada Sabtu (09/04/2022).
Also Read
Karena termakan fitnah, orang tuanya dengan keras memarahi korban. Tak tahan terus-menerus dimarahi orang tuanya, korban akhirnya buka suara terkait tindakan bejat yang dilakukan SUT.
Baca Juga:
“Korban akhirnya cerita kalau dia tidak pacaran, tapi malah dilecehkan sama si guru agama itu,” ungkapnya.
Dani menyayangkan kasus guru madrasah melakukan aksi pencabulan dilakukan secara bergantian di hadapan kelima siswinya. Mirisnya, SUT adalah guru agama sekaligus guru bimbingan konseling (BK) dan olahraga di madrasah swasta tersebut.
“Sudah banyak murid yang jadi korban. Bahkan, oknum guru ini berani mencabuli korbannya di depan murid lainnya,” tegasnya.
Diberitakan sebelumnya, seorang guru madrasah di Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, diduga melakukan pencabulan kepada siswinya. Mirisnya, guru MTs swasta berinisial SUT itu bahkan tega mencabuli 5 siswinya secara bergiliran di sekolah saat jam istirahat. Untuk 5 siswi yang menjadi korban berinisial NT, 13; MS, 14; NS, 13; SU, 14; dan FM, 13.
Aksi pencabulan guru madrasah ini telah dilaporkan oleh orang tua korban ke Polres Pasuruan pada Jumat (01/04/2022). Kuasa hukum korban, Dani Harianto, mengungkapkan, kasus pencabulan di Pasuruan ini diduga telah terjadi selama setahun belakangan.
—
Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugujatim , Facebook Tugu Jatim ,
Youtube Tugu Jatim ID , dan Twitter @tugujatim