MOJOKERTO, Tugujatim.id – Kepastian jumlah atlet kickboxing Indonesia (KBI) Kabupaten Mojokerto yang akan berlaga di Kejurprov Jatim 2023 di Ngawi ditentukan Minggu (26/11/2023). Finalisasi jumlah kontingen kickboxing Mojokerto yang berangkat ini menunggu hasil latihan esok hari di Pacet, Kabupaten Mojokerto.
Pelatih KBI Kabupaten Mojokerto Susilo menjelaskan bahwa meski gelaran kejurprov baru digulirkan beberapa pekan depan, tapi dirinya ingin anak asuhnya tetap berkonsentrasi penuh. Sebab, ajang Kejurprov Jatim 2023 di Ngawi ini sekaligus sebagai tolok ukur kesungguhan atlet KBI.
“Ditentukan pas latihan besok Minggu (26/11/2023). Kami finalisasi besok untuk semua kategori yang akan diikuti pada kejurprov,” kata Susilo, Sabtu (25/11/2023).
Seperti diketahui, beberapa kelas KBI yang akan diikuti oleh atlet kickboxing Mojokerto pada Kejurprov Jatim 2023 di antaranya Full Contact (FC), Low Kick (LK), Kick Light (KL), Creative Form (CF), dan Point Fighting (PF). Lalu atlet yang akan diterjunkan berasal dari jenjang junior dan senior.
“Memang rencana kejurporv nanti kami turunkan 5 atlet senior dan 4 atlet pria junior. Semua jenjang usia kami ikutkan. Tapi, kami tentukan besok Minggu (26/11/2023) soal atlet yang ikut,” beber Susilo.
Turnamen tingkat provinsi ini, Susilo mengatakan, digunakan untuk memantau perkembangan atlet pasca mengikuti gelaran porprov sebelumnya. Selain itu, atlet KBI yang dapat menggondol medali pada Kejurprov Jatim 2023 nanti otomatis akan dibawa pula saat ajang Porprov IX di Malang Raya pada 2025.
“Tetap sama seperti penjelasan sebelumnya. Sifatnya untuk pemantauan atlet. Nah, kalau bisa dapat medali ya pasti kami ikutkan Porprov IX di Malang Raya nanti,” ujar Susilo.
Writer: Hanif Nanda Zakaria
Editor: Dwi Lindawati