Bangunan Diduga Toko Modern Berjaringan di Dekat Pasar Lojejer Jember Belum Kantongi Izin, Ini Kata Deperindag

Darmadi Sasongko

News

DPRD Jember
Kabid Perdagangan Disperindag Jember, Adrian Supriatna Sapnadi (kanan) saat RDP dengan Komisi B DPRD Jember. (Foto: Diki Febrianto)

JEMBER, Tugujatim.id Bangunan Diduga Toko Modern Berjaringan di dekat Pasar Lojejer, Kecamatan Wuluhan, Kabupaten Jember belum mengantongi izin pendirian toko.

Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan Disperindag Jember, Adrian Supriatna Sapnadi menjelaskan bahwa pihaknya telah menelusuri berdirinya bangunan yang diduga akan dijadikan sebagai toko berjaringan tersebut.

“Setelah dilakukan pengecekan, memang ditemukan adanya bangunan yang berbentuk toko swalayan atau berjaringan,” ujar Adrian Supriatna Sapnadi dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi B DPRD Jember pada Kamis (30/1/2025).

Dirinya menegaskan bahwa, semenjak diterbitkannya Peraturan Daerah (Perda) Nomor 9 Tahun 2016 tentang Perlindungan Pasar Rakyat dan Penataan Pusat Perbelanjaan Serta Toko Swalayan, belum pernah menerbitkan izin baru.

“Seandainya itu ada proses yang baru itu adalah perpanjangan ataupun peralihan, jadi di lokasi itu mungkin berpindah ke sebelahnya atau lokasi yang lain,” terang Adrian Supriatna Sapnadi.

BACA JUGA: Isak Tangis Guru Honorer di Jember Pecah, Kelulusan PPPK Dibatalkan

Setidaknya, Disperindag Jember mencatat ada sebanyak 258 toko berjaringan berdiri di Kabupaten Jember.

Melengkapi itu, Ketua Komisi B DPRD Jember, Candra Ary Fianto menambahkan bahwa bangunan toko yang diduga akan menjadi toko berjaringan itu hanya mengantongi Nomor Induk Berusaha (NIB).

“PBB (Pajak Bumi Bangunan, Red) atau IMB (Izin Mendirikan Bangunan, Red) itu belum diurus dan banyak izin-izin yang lain sebagai persyaratan untuk pendirian tersebut belum ada,” terang Candra Ary Fianto usai RDP bersama perwakilan pedagang, Disperindag, dan PTSP Jember.

Ia mengungkap bahwa, fakta di lapangan menunjukan bangunan yang dimaksud telah berdiri dan terdapat logo-logo yang dapat menjadi indikasi keberadaan toko swalayan atau berjaringan.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id

 

Reporter : Diki Febrianto

Editor: Darmadi Sasongko

Popular Post

5 Cerita Dongeng Bahasa Inggris Terbaik untuk Anak yang Seru dan Edukatif!

5 Cerita Dongeng Bahasa Inggris Terbaik untuk Anak yang Seru dan Edukatif!

Tiara M

Tugujatim.id – Dongeng selalu menjadi bagian dari kehidupan kita sejak kecil. Selain menghibur, cerita-cerita ini juga mengandung pesan moral yang ...

WhatsApp Image 2023 07 19 at 17.20.31

5 Pekerjaan Remote di Era Digital, Menggali Peluang Kerja di Dunia Digital

Lizya Kristanti

Tugujatim.id – Dalam era digital yang terus berkembang, peluang untuk bekerja secara remote semakin meluas. Kemajuan teknologi telah memungkinkan kita ...

Ilustrasi.

Hujan Deras, Balita di Kediri Terpleset ke Parit dan Tewas

Herlianto A

KEDIRI, Tugujadim.id – Duka dan kepedihan mendalam dirasakan Zulfia Ramadani, warga Kelurahan/Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri. Dia harus mengikhlaskan buah hatinya, ...

candi sanggrahan tulungagung tugu jatim

Candi Sanggrahan Tulungagung dan Kemegahan Peninggalan Majapahit Pasca Pemugaran

Dwi Lindawati

TULUNGAGUNG, Tugujatim.id – Kabupaten Tulungagung di Jawa Timur tak lepas dari kelekatan sejarah peradaban kerajaan di tanah Jawa, terutama Majapahit. ...

Pohon Tumbang

Pohon Tumbang Akibat Angin Kencang di Sejumlah Wilayah, Ini Imbauan DLH Kota Mojokerto

Darmadi Sasongko

MOJOKERTO, Tugujatim.id – Tepat sehari pasca pemungutan suara Pilkada sererentak 2024, angin kencang tiba-tiba menyasar beberapa wilayah Kota Mojokerto. Tercatat, ...

1 Ramadan.

1 Ramadan 1446 H Jatuh pada 1 Maret 2025, Ini Penjelasan Menteri Agama

Dwi Linda

JAKARTA, Tugujatim.id – Pemerintah menetapkan 1 Ramadan 1446 H jatuh pada Sabtu, 1 Maret 2025. Keputusan ini diumumkan oleh Menteri ...