SURABAYA, Tugujatim.id – Memegang keadilan sosial dan ekologis sebagai tonggak aksi gerakan, Green Leadership Indonesia (GLI) Regional 4 (Surabaya) bekerjasama dengan GUSDURian Surabaya dan Universitas Katolik Widya Mandala (UKWMS) berikan sosialisasi ekonomi hijau pada warga Sambiarum Surabaya.
Mengangkat tema Green & Economy Creative, acara sosialisasi tersebut digelar pada hari Sabtu, 3 Februari 2024.Bertempat di Balai Sambiarum, Jl Sambiarum, Kota Surabaya.
Para peserta yang hadir merupakan Ibu-Ibu Sambiarum yang aktif di Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dan Kader Surabaya Hebat (KSH). Kampung Sambiarum sendiri merupakan kampung yang berwawasan lingkungan.
Saat para narasumber yang merupakan dosen Fakultas Bisnis UKWMS, Alpi Mawati, S. E., M. M. dan Monica Adjeng E. S. Sos., M.M dan peserta GLI Surabaya Gabriela Lika Inga M, menjelaskan tentang mekanisme ekonomi hijau, warga Sambiarum menyimak dengan seksama.
Salah satu peserta bernama Ibu Ani mengungkapkan bahwa penjelasan yang diberikan sangat mudah. “Kampung kami kan memang sudah menerapkan praktik produksi ramah lingkungan, jadi yang disampaikan para pemateri tadi mudah kami pahami” ujar ibu dua anak tersebut.
Kampung ini memang sudah memiliki beberapa produk ramah lingkungan berupa eco-print, belimbing bulu, dan lilin dari minyak jelantah. Hasil produksi ini juga didemontrasikan oleh para warga setelah mendapatkan materi tentang ekonomi hijau.
Setelah sosialisasi ini, diharapkan perekonomian kampung Sambiarum semakin nenggeliat, khususnya dalam ranah ekonomi hijau.
Sebagai kampung yang berhasil mendapatkan penghargaan Program Kampung Iklim (Proklim) pada tahun 2023 dan dinilai sukses melakukan upaya adaptasi dan mitigasi terhadap dampak perubahan iklim oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Republik Indonesia (RI), warga optimis perekonomian sektor hijau masyarakat Sambuarum akan semakin baik ke depan.
Writer: Dita Anis Zafani
Editor: Imam A. Hanifah