PASURUAN, Tugujatim.id – Seorang oknum polisi di Pasuruan diduga membantu seorang wanita untuk menganiaya dokter gigi. Aksi penganiayaan tersebut terekam CCTV di depan tempat praktik dokter gigi bernama Anang di Desa Cangkringmalang, Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan, Selasa (08/02/2022).
Anang pun menjelaskan dugaan penganiayaan tersebut terjadi saat dia hendak pulang dari tempat praktiknya. Tiba-tiba seorang teman wanitanya berinisial MF bersama seorang polisi berinisial HD meneriaki dokter gigi tersebut sebagai maling.
“Mereka berdua mendekat dan langsung meneriaki saya maling. Sayanya kaget,” ujar Anang saat dikonfirmasi Kamis (03/03/2022).
Setelah itu, diduga oknum polisi tersebut sempat mencekik dokter gigi itu dari belakang, kemudian memukulnya. Sementara si wanita merampas paksa cincin emas dari jari dokter gigi tersebut.
“Ketika saya duduk di mobil, saya tiba-tiba dicekik dari belakang. Si perempuan itu langsung mengambil cincin saya,” ungkapnya.
Tidak hanya berhenti di situ saja, upaya pengancaman diduga juga pernah dilakukan MF bersama polisi berinisial HD kepada anak korban di Sidoarjo pada Senin (28/02/2022). Diduga motif mereka melakukan aksi penganiayaan itu karena ada dendam pribadi.
“Anak saya ikut-ikutan diancam. Ini sudah keterlaluan. Padahal, anak saya perempuan masih di bawah umur.
Dia nggak tahu apa-apa,” imbuhnya.
Korban kini telah melaporkan teman wanitanya (MF, red) ke Polsek Beji. Sementara oknum polisi berinisial HD juga sudah proses pelaporan ke Propam Polda Jatim.
Dihubungi terpisah, Kanit Reskrim Polsek Beji Iptu Suparlan membenarkan adanya laporan dugaan penganiayaan oleh oknum polisi tersebut.
“MF sudah kami lakukan pemanggilan dan masih berstatus sebagai saksi,” ujarnya.