BOJONEGORO, Tugujatim.id – Kebijakan agar Jalan kartini Bojonegoro menerapkan satu arah nampaknya masih dihiraukan masyarakat, terbukti banyak yang melakukan pelanggaran dengan melawan arah. Untuk itu, Dinas Perhubungan (Dishub) Bojonegoro bersama Satlantas Bojonegoro kini kembali menertibkan jalan Kartini setiap hari sampai 3 bulan ke depan.
“Sekarang Satlantas ikut turun tangan menertibkan jalan Kartini satu arah ini, karena dirasa masih banyak pelanggar yang suka menerobos jalanan ini tanpa mematuhi peraturan lalu lintas yang ada,” ujar Kepala Unit Pendidikan dan Rekayasa (Digyasa) Satlantas Bojonegoro M. Thohir, Rabu (01/09/2021).
Thohir mengatakan, penertiban bersama Satlanas ini telah dilakukan mulai Senin (30/8/2021) lalu, dan akan terus dilakukan penertiban setiap hari, bahkan hingga malam. Pihaknya juga akan bekerja sama dengan Satpol PP dalam melakukan operasi yustisi.
“Pagi jam 7 kita mulai tertibkan, nanti siang juga ada petugas, terus malam hari biasanya bareng sama satpol PP saat operasi yustisi kita juga tertibkan untuk taat peraturan lalu lintas jalan,” imbuhnya
Sehingga dengan begitu, ia berharap para pengguna jalan lebih taat terhadap peraturan yang ada. Thohir mengatakan, himbauan ini akan dilakukan selama 3 bulan ke depan. Namun, untuk setelahnya apabila ada masyarakat yang melanggar akan dikenakan sanksi.
“Saat ini dan 3 bulan kedepan masih dalam proses sosialisasi dan pemutar balikkan pengguna jalan yang melanggar. Namun setelah 3 bulan tersebut, apabila ada pelanggar akan dimulai penekanan dan penindakan lebih lanjut,” tutupnya.
Sebagai tambahan informasi, adanya pedagang kaki lima di sepanjang jalan kartini menyebabkan kemacetan yang berlebihan, untuk itu, Dishub Bojonegoro menerapkan jalan satu arah agar menghindari kemacetan.