PASURUAN, Tugujatim.id – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pasuruan akan mengecek aliran Sungai Welang yang diduga tercemar limbah di Desa Pacar Keling, Kecamatan Kejayan, Kabupaten Pasuruan.
Aliran sungai yang selama ini dipakai warga untuk mandi dan mencuci ini berubah warna dan berbau tidak sedap selama beberapa bulan terakhir.
Kepala DLH Kabupaten Pasuruan, Heru Farianto mengatakan bahwa pihaknya sudah menerjunkan tim untuk memeriksa air Sungai Welang pada Senin (9/10/2023). “Sudah berangkat tim dari DLH,” ujarnya.
Tim dari DLH ini nantinya akan mengambil sampel air dari aliran sungai di Desa Pacar Keling tersebut. Sampel air akan dilakukan uji lab untuk memastikan ada tidaknya cemaran limbah pabrik di sungai tersebut. “Petugas ambil sampel untuk uji lab,” jelasnya.
Heru mengatakan bahwa pihaknya masih menunggu hasil uji lab untuk bisa menentukan langkah selanjutnya. Diperkirakan hasil uji lab air Sungai Welang ini akan keluar dalam dua pekan ke depan. “Minimal dua minggu,” pungkasnya.
Sebelumnya, aliran Sungai Welang dicurigai warga tercemar limbah pabrik. Warga mengeluhkan air sungai yang berubah warna menjadi hijau pekat dan berbau tidak sedap menyengat selama sekitar tiga bulan terakhir.
Tidak hanya itu, sejumlah anak-anak desa setempat mengalami gatal-gatal diduga akibat mandi dan bermain di sungai. Warga juga sempat menemukan sejumlah bangkai ikan yang mengambang di aliran sungai.
Reporter: Laoh Mahfud
Editor: Lizya Kristanti