Tugujatim.id – Cesc Fabregas mengambil langkah mengejutkan pada musim panas ini. Setelah kontraknya habis Bersama AS Monaco, pemain berusia 35 tahun tersebut memilih untuk bergabung dengan klub Serie B asal Italia, Como.
Sebuah kepindahan yang tak diduga-duga oleh banyak pecinta bola. Kepindahan Cesc Fabregas ke Como dikonfirmasi akun Instagram pribadinya pada Selasa (2/8/2022). Fabregas dikontrak Como selama dua tahun. Dia akan berseragam Como sampai dengan 30 Juni 2024.
Dengan label pemain bintang, rasanya Cecs Fabregas masih layak untuk bermain di kasta tertinggi Eropa. Kalaupun tidak ingin di Benua Biru, Fabregas bisa saja bermain di MLS atau Uni Emirat Arab.
Baca Juga: Seratus Persen Menang di Event Pramusim, Arsenal Siap Hadapi Musim Baru 2022/2023
Namun, pada akhirnya dia resmi milik Como, klub kasta kedua di Italia. Fabregas akan mengenakan nomor ikonik miliknya yaitu nomor 4 selama bermain di Como.
Prestasi Cesc Fabregas tidak perlu diragukan lagi. Dia pernah menjuarai Euro 2008, Piala Dunia 2010, dan Euro 2012 bersama timnas Spanyol. Dia juga sukses di beberapa liga elit Eropa. Arsenal, Chelsea, Barcelona, dan AS Monaco merupakan deretan mantan klub Cesc Fabregas.
Kepindahannya ke Como disinyalir menjadi batu loncatan Fabregas sebelum akhirnya akan meneruskan karirnya sebagai pelatih. Dia ingin menikmati karirnya terakhirnya sebagai pemain dengan nyaman dan tenang.
Bergabung dengan klub kasta kedua akan membuat dirinya lebih memahami akar sepakbola yang sejatinya dimulai dari bawah. Cesc Fabregas sepertinya akan belajar bagaimana membentuk tim dan pemain yang solid meski dari level bawah. Dengan begitu akan mendorong dirinya untuk terus belajar menjadi seorang pelatih.
Fabregas Dilatih Pelatih Indonesia
Yang menarik adalah Fabregas akan dinahkodai oleh mantan pemain timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto. Nama Kurniawan Dwi Yulianto sangat tidak asing bagi pecinta sepakbola Indonesia.
Dia adalah tandem Bambang Pamungkas dan Widodo Cahyono Putro di timnas Indonesia pada masanya. Kurniawan ditunjuk oleh Direktur Teknik Como, Dennis Wise untuk menjadi assisten pelatih mendampingi Giacomo Gattuso pada musim baru ini.
Baca Juga: Dua Kali Tikung Chelsea, Barcelona Kini Ikat Jules Kounde dari Sevilla
Gattuso dan Kurniawan memiliki ambisi untuk membawa Como promosi ke liga teratas Italia yakni Serie A. Apalagi dengan kedatangan Cesc Fabregas tentu akan menambah kekuatan di atas lapangan dan mendorong moral para pemain lainnya.
Kurniawan tidak asing dengan atmosfer sepak bola Italia. Bapak tiga anak tersebut pernah bergabung Bersama Sampdoria pada musim 1994.
Kesempatan untuk kembali berkarir di Italia tidak disia-siakan Kurniawan. Setelah sebelumnya dipecat sebagai pelatih oleh Sabah FC pada 2021, Kurniawan tanpa ragu menerima pinangan Como sebagai asisten pelatih.
Meski hanya sebagai asisten pelatih begitu, momen seperti ini sangat tidak terduga. Seorang mega bintang seperti Cesc Fabregas akan dilatih oleh mantan pesepak bola asal Indonesia.
Tidak hanya Kurniawan Dwi Yulianto yang berasal dari Indonesia. Pemilik klub Como juga merupakan orang Indonesia. Dia adalah Robert Budi Hartono, yang merupakan salah satu orang terkaya di Indonesia.
Dia adalah pemilik perusahaan SENT Entertainment di bawah Grup Djarum. Budi Hartono mengakuisisi Como pada April 2019 silam.
—
Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugujatim , Facebook Tugu Jatim ,
Youtube Tugu Jatim ID , dan Twitter @tugujatim