MOJOKERTO, Tugujatim.id – Film Sinden Gaib resmi tayang perdana di Mojokerto, Kamis (22/02/2024). Penayangan perdana film genre horor ini juga dibarengi dengan meet and greet pemeran film garapan sutradara Faozan Rizal ini.
Saat meet and greet, terlihat tiga pemeran film yang hadir yaitu Sara Fajira, Laras Sardi, Arla Ailani serta Ayu, tokoh asli yang kisahnya diangkat menjadi film yang mengambil setting lokasi di Watu Kandang, Pandean, Kabupaten Trenggalek.
Sara Fajira, pemeran Ayu dalam film Sinden Gaib ini mengatakan dirinya tidak menyangka publik Mojokerto bakal menyambut hangat peluncuran perdana ini. Apalagi, dia mengatakan, Kamis (22/02/2024) menjadi peluncuran perdana dari film produksi Starvision ini.
“Rame sekali tadi (kemarin), penonton juga sangat antusias. Tidak menyangka bakal rame, padahal masih hari pertama di bioskop,” ujar Sara, Kamis (22/02/2024).
Dia juga curhat beberapa hal saat syuting menjadi kenangan tersendiri, terutama saat dirinya harus sering nyinden hingga belajar tata bahasa yang masih belum dikuasai oleh Sara seperti menyinden dengan langgam khas Banyuwangi.
“Beberapa adegan cukup menguras tenaga kami saat syuting. Apalagi ini kan kami memerankan berdasarkan kisah nyata, jadi semacam ada tanggung jawab agar kami bisa memerankan karakter dalam film ini dengan baik,” imbuh Sara.
Sementara Arla Ailani, pemeran Thea, mengatakan, memang ada ritual saat akan melakukan syuting di lokasi. Namun, hal tersebut menjadi kebijakan tersendiri dari manajemen agar syuting film ini berjalan tanpa hambatan.
Baca Juga: Fungsional! 5 Gaya Desain Rumah 2 Lantai dan Biaya Terbaru 300 Jutaan: Vibes Estetik dan Modern
“Memang ada (ritual khusus). Potong-potong tumpeng juga ada. Namun, secara umum kami selalu usahakan emotional support antara satu pemeran dengan pemeran lain. Karena lokasinya kan memang baru kali pertama kami kunjungi,” beber Arla.
Dalam kesempatan yang sama, Ayu, karakter asli yang kisahnya diangkat dalam film ini mengatakan, secara umum kisahnya sudah sesuai dengan apa yang dia alami beberapa waktu silam.
“Beberapa part memang disesuaikan, namun harus kami akui sangat terharu dan mengingatkan tentang apa yang kami alami sebelumnya. Kami juga mengapresiasi totalitas dari para pemeran dari film ini,” tutur Ayu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id
Writer: Hanif Nanda Zakaria
Editor: Dwi Lindawati