Hilang Dua Hari, Warga Bojonegoro Ditemukan Tewas Tenggelam di Sungai

Redaksi

News

Proses pencarian dan evakuasi korban hilang di Sungai Gandong Bojonegoro oleh Tim SAR BPBD Bojonegoro. (Foto: BPBD Bojonegoro)
Proses pencarian dan evakuasi korban hilang di Sungai Gandong Bojonegoro oleh Tim SAR Gabungan BPBD Bojonegoro dan Basarnas. (Foto: BPBD Bojonegoro)

BOJONEGORO, Tugujatim.id – Setelah selama dua hari hilang sejak Senin (18/1/2021) lalu, Pasinah (63), warga Desa  Ngrejeng, Kecamatan Purwosari, Bojonegoro ditemukan dalam kondisi meninggal dunia akibat tenggelam di Sungai Gandong Bojonegoro, Rabu (20/1/2021).

Penemuan tersebut setelah Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro mengadakan pencarian usai mendapat laporan orang hilang.

Kronologi kejadian tersebut dijelaskan oleh Kepala Desa Ngrejeng kepada BPDB. Di mana hal itu bermula saat korban ingin pulang dari sawahnya di Desa Bandungrejo dan harus menyebrang Sungai Gandong untuk menuju rumahnya yang berada di Desa Ngrejeng. Namun tidak kunjung sampai di rumah.

Setelah ditelusuri, diduga korban tenggelam di Sungai Gandong. Selanjutnya, Tim BPBD Bojonegoro melakukan koordinasi dengan pihak pemerintahan desa dan kecamatan. Sebagai langkah awal pencarian, pada Senin (18/01/2021) warga desa memasang jaring di sekitar sungai Gandong, namun usaha tersebut tidak membuahkan hasil.

Kemudian pencarian dilanjutkan hari selanjutnya dengan melibatkan Tim SAR BPBD Bojonegoro dan dibantu Tim SAR Basarnas, dan lagi-lagi hasilnya sama alias belum ditemukan.

Pada Rabu (20/01/2021), dilanjutkan pencarian kembali yang akhirnya berhasil menemukan korban yang sudah meninggal dunia di Sungai Gandong sebelah barat yang berjarak 4 kilometer dari tempat dugaan korban terjatuh.

“Yang di Ngrejeng sekitar 4 kilometer dari lokasi diduga TKP, karena tidak ada saksi dan bukti yang menunjukan TKP di lokasi tersebut,” tulis Kepala BPBD Bojonegoro, Nadhif Ulfia saat dihubungi Tugu Jatim.

Selanjutnya, korban dievakuasi ke rumah duka Tim SAR Gabungan, untuk dilakukan pemeriksaan medis, dan ditemukan hasil korban meninggal dunia murni karena tenggelam dan tak ada sebab lain. (Mila Arinda/gg)

Mayat Perempuan Ditemukan Mengapung di Sungai Bengawan Solo, Tuban

Popular Post

Mengusahakan Pertolongan Ilahi.

Kisah Hidup Pendiri Wardah Resmi Tayang di YouTube, Ini Sinopsis Film “Mengusahakan Pertolongan Ilahi”

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Kisah hidup Nurhayati Subakat, sosok di balik kesuksesan PT Paragon Technology and Innovation, hadir dalam film bertajuk ...

Ansor Kota Malang.

PC GP Ansor Kota Malang Terima CSR Tugu Malang ID dan Times Indonesia, Tingkatkan Kader Melek Digital

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Pengurus Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Malang menerima bantuan dana corporate social responsibility (CSR) dari ...

Khofifah.

Khofifah-Emil Silaturahmi ke Rumah Jokowi usai Retreat di Magelang, Ini Isi Petuahnya!

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Gubernur dan Wakil Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak usai mengikuti retreat di Magelang, Jawa Tengah, ...

Pelaku mutilasi wanita asal Blitar.

Update! Pelaku Mutilasi Wanita asal Blitar dalam Koper Merah: Mulai Menyesal, Kerap Menangis saat Ingat Anak

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Rohmat Tri Hartanto alias Antok, 33, pelaku pembunuhan dan mutilasi Uswatun Khasanah, 29, seorang sales promotion girl ...

Mudik gratis 2025.

Tak Ada Mudik Gratis 2025, Dishub Kota Malang Fokus Bangun Lahan Parkir di Kayutangan Heritage

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Kabar kurang menggembirakan datang dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang. Pihaknya memastikan tidak menyediakan mudik gratis 2025 ...

Tempuran Mojokerto.

Kurang dari Setahun, Tempuran Mojokerto Terendam Banjir Tiga Kali

Dwi Linda

MOJOKERTO, Tugujatim.id – Wilayah Tempuran, Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, kembali terkena banjir luapan pada Jumat (28/02/2025). Banjir luapan di ...