MOJOKERTO, Tugujatim.id – Hujan deras disertai angin kencang berdampak ruas jalan ambles di Mojokerto, Senin (02/12/2024). Ruas jalan di Mojorejo, Pungging, Kabupaten Mojokerto tergerus aliran air dan mengakibatkan Pos Gardu PLN mengalami kerusakan.
Luas area yang terdampak longsor tersebut sedalam kurang lebih 6 Meter dengan panjang 13 meter dan lebar 4 meter dan beruntung tidak terdapat korban jiwa akibat kejadian tanah ambles tersebut.
“Untuk pengamanan, saat Ini petugas kepolisian beserta warga setempat memasang police line (garis polisi) guna pembatasan jalan yang hanya dapat dilalui oleh kendaraan roda 2 saja,” terang Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Mojokerto, Abdul Khakim, Selasa (03/12/2024).
Selain itu, hujan deras dan angin kencang yang terjadi pada Senin (02/12/2024) membuat jembatan di Kedungudi, Kedung Gempol, Mojosari, Kabupaten Mojokerto putus. Akibatnya akses warga menuju dusun lainnya yakni Balongcangak untuk sementara tersendat.
Keterangan dari kepala dusun Kedung Gempol, Eko menyebutkan bahwa terputusnya jembatan penghubung Kedungudi dan Balongcangak diketahui sekira Selasa (03/12/2024) pukul 03.00 WIB. “Atas kejadian tersebut kami melapor ke jajaran Pemda setempat,” tandasnya.
Penyebab putusnya jembatan tersebut diduga kuat akibat meluapnya volume air sungai Sadar. Selain itu, terdapat tanaman liar hingga tumpukan sampah yang berada di bawah kolong jembatan. Faktor usia jembatan juga diduga menjadi penyebab akses penghubung perekonomian warga tersebut jebol.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id
Reporter : Hanif Nanda Zakaria
Editor: Darmadi Sasongko