MALANG, Tugujatim.id – Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (Iwapi) Kabupaten Malang menggelar berbagai kegiatan untuk memeriahkan peringatan kemerdekaan Republik Indonesia, di Sulaiman Garden Pusat Kajian Pertanian Organik Terpadu, Desa Karangduren, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang, Jawa Timur, pada Sabtu (2/9/2023) pagi hingga sore hari.
Acara diawali dengan workshop wanita pengusaha untuk membangun digitalitas usaha dan ekspor dengan 50 peserta lebih. Acara ini dimulai pukul 08.30 WIB dan dalam workshop tersebut berisi mengenai peran UMKM menghadapi dinamika ekonomi global. Kegiatan yang dilangsungkan itu diperuntukkan bagi anggota Iwapi muda dengan produk-produk UMKM.
Workshop ini dibuka oleh Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur Dapil Malang Raya, Dwi Hari Cahyono yang menyampaikan bahwa Sumber Daya Manusia kali ini index-nya sangat meningkat serta UMKM sekarang lebih maju dari sebelumnya.
Sementara Ketua DPC Iwapi Kabupaten Malang, Dewi Irvani menyampaikan, workshop itu menjadi pembekalan anggota yang memiliki produk-produk yang unggul. Di mana para Iwapi muda dibawa naik kelas dengan lebih adaptif dalam menghadapi pasar digital dan peningkatan kualitas untuk bersaing di pasar ekspor.
“Ini adalah upaya untuk memberikan wawasan kepada anggota Iwapi agar siap menyambut ekonomi global yang sangat terkait dengan digital,” ujar Dewi.
Acara dilanjutkan dengan parade produk Iwapi, di mana para desainer Iwapi memperlihatkan produknya dalam bentuk fashion show. Para model fashion show tersebut tampak berjalan anggun dengan busana mempesona.
Parade ini dihadiri oleh Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Malang, Agung Wicaksono. Ia menyampaikan bahwa partisipasi dari Iwapi patut diapresiasi. “Saya kira kalau semua elemen masyarakat di Kabupaten Malang berpartisipasi aktif dalam proses peningkatan ekonomi masyarakat di Kabupaten Malang akan menjadikan hal positif bagi perkembangan ekonomi,” ucapnya.
“Semoga Iwapi ini tetap berjuang ke masyarakat Kabupaten Malang. Potensi Kabupaten Malang ini sangat banyak dan luar biasa. Seperti halnya ekspor kopi yang luar biasa, kemudian UMKM yang berkembang sangat pesat mulai dari batiknya. Kemudian dari potensi industri yang setiap tahun meningkat. Harapan kami seluruh potensi itu digarap oleh seluruh elemen masyarakat Kabupaten Malang agar lebih maju lagi kebutuhan ekonomi Kabupaten Malang,” imbuhnya.
Setelah acara parade produk Iwapi selesai, kegiatan selanjutnya adalah persembahan marching band dari sekolah-sekolah yang berada di Kabupaten Malang. Kegiatan ini tampak meriah karena antusias warga sekitar juga ikut menonton persembahan yang disediakan oleh Iwapi Kabupaten Malang itu.
Selain kegiatan itu, dalam acara memeriahkan Dirgahayu ke-78 RI, Iwapi Kabupaten Malang juga menyelenggarakan bazar UMKM dan sembako murah. Ada 15 stand bazar yang menampilkan produk Iwapi. Mulai dari dompet kain, tas kain, pakaian dari bahan rajut, madu rengkeng, rengginang, keripik buah, kopi, serta jamu dari bahan rempah.
Sedangkan untuk sembako murah ada beras dan minyak. Beras tersebut dibandrol dengan harga Rp50 ribu per 5 kg dari yang biasanya Rp60 ribu per 5 kg.
Reporter: Salvadora Erik (Magang)
Editor: Lizya Kristanti
