MOJOKERTO, Tugujatim.id – Persiapan menyambut Lebaran tidak hanya berkutat pada seremonial keagamaan, fashion, hingga lalu lintas saja. Kondisi cuaca pun perlu mendapat perhatian karena tidak sedikit masyarakat memanfaatkan momen Lebaran untuk bepergian ke tempat lain seperti objek wisata.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mojokerto, Djoko Supangkat mengatakan bahwa cuaca pada April kali ini sulit diprediksi. Padahal, harusnya bulan April-Mei menjadi bulan peralihan dari musim hujan ke musim kemarau.
“Masih sulit diprediksi untuk bulan April ini. Kayak kemarin di kabupaten hujan deras, ternyata di kota malah terang benderang,” kata Djoko, pada Senin (17/4/2023).
Masih sambung Djoko, kondisi cuaca yang belum kondusif itu dikhawatirkan menjadi sebab banyak terjadi bencana alam. Untuk itu, dia mengimbau masyarakat agar senantiasa waspada dan mematuhi rambu peringatan. “Jadi tetap waspada, lalu perhatikan rambu peringatan bila melewati daerah wisata, misalnya awas daerah rawan longsor,” pesannya.
BBPD Mojokerto sendiri bekerjasama dengan beberapa OPD lain untuk pengamanan Lebaran. Terdapat empat titik pos pengamanan yang didirikan. Terdapat dua pos pengamanan dekat tempat wisata, seperti daerah Pacet dan Trawas. Sedangkan pos yang berada di Mojosari dan Trowulan didirikan untuk memantau jalan yang banyak dilewati para pemudik.
“Dua pos ada di dekat tempat wisata karena biasanya H+2 atau H+3 mulai banyak orang berdatangan ke tempat wisata. Sedangkan untuk di Mojosari dan Trowulan itu memantau jalan saja,” imbuh Djoko.
Petugas yang disiapkan oleh BPBD Mojokerto kebanyakan melakukan piket pagi mulai pukul 8 pagi hingga pukul 8 malam. Djoko mengatakan sengaja mengambil waktu tersebut karena sumber daya manusia yang terbatas.
Selain itu, pihaknya juga menyebar tenaga manusia untuk keperluan lain seperti siaga dengan mobil pemadam kebakaran atau siaga untuk keperluan bencana alam dan bencana non alam.
“Kami banyak ngambil piket pagi saja. Soalnya tenaga manusianya disebar juga untuk keperluan lain. Jadi sementara bisanya shift pagi saja,” pungkasnya.