Komisi IV DPRD Sidak RSUD Tuban: Pelayanan Memadai, Tantangan Kekurangan Tenaga Subspesialis

Dwi Linda

KesehatanNews

RSUD Tuban.
Komisi IV DPRD Tuban memastikan pelayanan kesehatan di RSUD dr R Koesma Tuban memadai pada Senin (30/12/2024). (Foto: Mochamad Abdurrochim/Tugu Jatim)

TUBAN, Tugujatim.id Komisi IV DPRD Tuban inspeksi mendadak (sidak) ke RSUD dr R. Koesma Tuban pada Senin (30/12/2024). Mereka memastikan pelayanan kesehatan di RSUD Tuban tersebut memenuhi standar pelayanan minimum (SPM).

Ketua Komisi IV DPRD Tuban Sri Rahayu menilai fasilitas RSUD Tuban sudah cukup memadai. Tapi, dia menggarisbawahi adanya kekurangan tenaga subspesialis.

“Fasilitas di RSUD Tuban ini sebenarnya sudah lengkap. Namun, kekurangannya ada pada tenaga spesialis dan subspesialis. Ini menjadi tantangan karena penerimaan tenaga medis baru terkendala kebijakan dari pemerintah pusat,” ujar Sri Rahayu.

Sidak RSUD Tuban.
Komisi IV DPRD Tuban melihat pelayanan farmasi di RSUD dr R Koesma Tuban pada Senin (30/12/2024). (Foto: Mochamad Abdurrochim/Tugu Jatim)

Dia juga menyoroti layanan kardiovaskular RSUD yang telah memiliki fasilitas lengkap, namun belum seluruhnya dapat di-cover oleh BPJS. Menurut dia, sosialisasi kepada masyarakat terkait prosedur rujukan juga perlu ditingkatkan agar pelayanan lebih efektif.

“Masyarakat sering kali tidak memahami bahwa pemeriksaan pertama harus dilakukan di fasilitas kesehatan tingkat satu, seperti puskesmas atau klinik. Sosialisasi ini penting untuk mengurangi antrean yang sering terjadi di RSUD,” tambahnya.

Layanan RSUD Tuban.
Komisi IV DPRD Tuban cek kondisi pasien di RSUD dr R Koesma Tuban, Senin (30/12/2024). (Foto: Mochamad Abdurrochim/Tugu Jatim)

Di sisi lain, Direktur RSUD dr R. Koesma Tuban dr Masyudi menjelaskan, pihaknya tidak kekurangan spesialis dasar. Fokus utama saat ini adalah mengembangkan layanan subspesialis untuk kebutuhan yang lebih kompleks.

“Spesialis dasar kami lengkap. Sekarang, kami sedang mengembangkan subspesialisasi, seperti bedah kardiovaskular untuk kasus yang melibatkan pembuluh darah dan dada. Tahun depan, kami juga menargetkan membuka layanan khusus pasien kanker dengan bedah onkologi,” ungkap dr Masyudi.

Namun, dia mengakui bahwa kerja sama dengan BPJS dalam layanan penanganan penyakit jantung, seperti pemasang ring, masih terkendala proses asesmen dan prioritas dari pemerintah pusat.

“Alat dan fasilitas sudah siap, namun untuk menjalin kerja sama dengan BPJS, harus ada asesmen dari pusat. Saat ini, RSUD di daerah sekitar, seperti Bojonegoro, sudah melayani layanan BPJS untuk kasus serupa. Hal ini menjadi salah satu alasan kerja sama kami tertunda,” jelasnya.

1039d7d8 4137 4434 b1d7 8f95910e6d4f 1
Suasana sidak Komisi IV DPRD Tuban di RSUD dr R Koesma Tuban, Senin (30/12/2024). (Foto: Mochamad Abdurrochim/Tugu Jatim)

RSUD dr R. Koesma Tuban terus berupaya meningkatkan kualitas layanan dengan mendukung pendidikan tenaga medis untuk menguasai keahlian subspesialisasi.

“Kami menyekolahkan beberapa dokter untuk spesialisasi tertentu agar pelayanan kepada masyarakat semakin optimal,” pungkas dr Masyudi.

Dengan berbagai upaya ini, RSUD dr R. Koesma Tuban diharapkan dapat memberikan layanan kesehatan yang lebih baik dan memenuhi kebutuhan masyarakat Tuban dan sekitarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id

Writer: Mochamad Abdurrochim

Editor: Dwi Lindawati

Popular Post

5 Cerita Dongeng Bahasa Inggris Terbaik untuk Anak yang Seru dan Edukatif!

5 Cerita Dongeng Bahasa Inggris Terbaik untuk Anak yang Seru dan Edukatif!

Tiara M

Tugujatim.id – Dongeng selalu menjadi bagian dari kehidupan kita sejak kecil. Selain menghibur, cerita-cerita ini juga mengandung pesan moral yang ...

WhatsApp Image 2023 07 19 at 17.20.31

5 Pekerjaan Remote di Era Digital, Menggali Peluang Kerja di Dunia Digital

Lizya Kristanti

Tugujatim.id – Dalam era digital yang terus berkembang, peluang untuk bekerja secara remote semakin meluas. Kemajuan teknologi telah memungkinkan kita ...

Ilustrasi.

Hujan Deras, Balita di Kediri Terpleset ke Parit dan Tewas

Herlianto A

KEDIRI, Tugujadim.id – Duka dan kepedihan mendalam dirasakan Zulfia Ramadani, warga Kelurahan/Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri. Dia harus mengikhlaskan buah hatinya, ...

candi sanggrahan tulungagung tugu jatim

Candi Sanggrahan Tulungagung dan Kemegahan Peninggalan Majapahit Pasca Pemugaran

Dwi Lindawati

TULUNGAGUNG, Tugujatim.id – Kabupaten Tulungagung di Jawa Timur tak lepas dari kelekatan sejarah peradaban kerajaan di tanah Jawa, terutama Majapahit. ...

Pohon Tumbang

Pohon Tumbang Akibat Angin Kencang di Sejumlah Wilayah, Ini Imbauan DLH Kota Mojokerto

Darmadi Sasongko

MOJOKERTO, Tugujatim.id – Tepat sehari pasca pemungutan suara Pilkada sererentak 2024, angin kencang tiba-tiba menyasar beberapa wilayah Kota Mojokerto. Tercatat, ...

1 Ramadan.

1 Ramadan 1446 H Jatuh pada 1 Maret 2025, Ini Penjelasan Menteri Agama

Dwi Linda

JAKARTA, Tugujatim.id – Pemerintah menetapkan 1 Ramadan 1446 H jatuh pada Sabtu, 1 Maret 2025. Keputusan ini diumumkan oleh Menteri ...