TUBAN, Tugujatim.id — Bunga bangkai raksasa mekar di Tuban. Bunga dengan nama ilmiah Amorphophallus titanum tumbuh itu mekar di lahan kosong milik Perhutani di Desa Padasan, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban.
Kejadian langka ini menghebohkan warga setempat dan menarik perhatian masyarakat dari berbagai daerah berbondong-bondong berdatangan untuk menyaksikan keunikannya.
Bunga yang dikenal karena bau khasnya ini pertama kali ditemukan oleh Wareh, seorang warga Desa Padasan berusia 49 tahun. Katanya, sebelumnya terdapat sepuluh bunga bangkai yang tumbuh di area tersebut, namun sebagian besar hilang akibat banjir bandang yang melanda desa beberapa waktu lalu.
“Kalo musim hujan awal, mulai muncul di sekitar sungai Mbutoh, tepatnya di pinggir jembatan Kranjang Kawat. Awalnya ada sekitar sepuluh bunga bangkai, tapi sekarang tinggal dua. Yang satu sudah mati kering, yang lain hilang tergerus banjir besar kemarin,” ujar Wareh.
Bunga bangkai yang tersisa kini memiliki tinggi sekitar 50 sentimeter dengan kelopak selebar 40 sentimeter. Kehadirannya yang langka menjadi magnet bagi warga, bahkan tak sedikit yang datang dari luar desa untuk melihat langsung keindahan sekaligus keanehan bunga ini.
Fenomena mekar bunga bangkai di lokasi ini sebenarnya bukan yang pertama kali terjadi. Setiap awal musim hujan, bunga ini kerap muncul di lahan yang lembab dan subur di sekitar sungai. Namun, kejadian kali ini terasa lebih istimewa karena banyak bunga yang sempat tumbuh dan kemudian lenyap akibat banjir.
“Bunga bangkai ini memang jarang ditemui di daerah lain, apalagi di Tuban. Ini kesempatan langka, makanya banyak yang penasaran ingin melihat langsung,” kata salah seorang warga yang turut menyaksikan.
Keberadaan bunga bangkai yang tumbuh di lahan Perhutani ini diharapkan menjadi daya tarik wisata alam sekaligus edukasi bagi masyarakat tentang flora langka yang dilindungi. Pemerintah setempat diimbau untuk menjaga kelestarian area tersebut agar bunga bangkai dapat terus tumbuh dan dinikmati di masa mendatang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id
Reporter : Mochamad Abdurrochim
Editor: Darmadi Sasongko